ACEHTREND.CO, Abdya — Peringatan Hari Ibu ke 87 di Kabupaten Aceh Barat Daya di gelar di halaman kantor Bupati Abdya, di kawasan Bukit Hijau, komplek perkantoran Gampong Keude Paya, Blangpidie, Selasa 22 desember 2015.
Wakil Bupati Aceh Barat Daya, Erwanto menjadi Inspektur Upacara pada Hari Ibu yang mengusung tema “Kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam mewujudkan lingkungan yang kondusif untuk perlindungan perempuan dan anak”. Pada kesempatan tersebut Erwanto membacakan sambutan Bupati Jufri Hasanuddin.
Erwanto mengatakan bahwa Perempuan dan laki-laki memiliki peran dan kedudukan yang setara di dalam mencapai tujuan negara serta di dalam memperjuangkan kesejahteraan di semua bidang pembangunan, seperti bidang pendidikan, ekonomi, sosial, politik dan hukum.
“Perempuan dan laki-laki juga mempunyai kesempatan, akses serta peluang yang sama, sebagai sumber daya pembangunan sebagaimana target yang harus dicapai dalam tujuan pembangunan nasional jangka menengah dan jangka panjang maupun Millenium Development Goal(MDGs) yang akan datang,” kata Erwanto.
Kaum perempuan Indonesia, menurut Erwanto, tidak hanya menjadi pengguna hasil pembangunan, namun juga ikut berperan melaksanakan dan berpartisipasi di segenap aspek pembangunan nasional. Peran politik berarti ikut serta dalam proses pengambilan keputusan dalam upaya membentuk keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Perempuan mempunyai posisi yang lebih dekat dengan keluarga dan telah menggunakan sebagian besar waktunya untuk keluarga, anak dan orang tua.
Oleh karena itu, ujar Erwanto kebutuhan spesifik kaum perempuan akan lebih terdukung apabila perempuan memperoleh akses, dan dapat berpartisipasi serta melakukan kontrol di segenap aspek pembangunan nasional. “Perempuan memiliki hak asasi yang sama, dan itu integral dalam hak asasi manusia,” ujar Erwanto.
Untuk itu, Erwanto mengajak semua untuk memelihara kodrat, harkat dan martabat perempuan sebagai Ibu Bangsa yang dapat membina keluarga yang harmonis dan sejahtera.
Pergerakan perempuan dalam pembangunan, tentunya tidak terlepas dari dukungan semua pihak, baik pemerintah, dunia usaha ataupun masyarakat. Untuk itu semua rangkaian kegiatan dalam penyelenggaraan Peringatan Hari Ibu ke-87 Tahun 2015 ini, diharapkan mampu berjalan dengan prinsip “equal partnership”. Prinsip ini mencerminkan bagaimana perempuan Indonesia bersama kaum laki-laki berperan membangun bangsa, sekaligus juga berperan aktif membangun kesejahteraan dan menjalin hubungan yang erat dengan berbagai bangsa di dunia, baik di tingkat regional maupun internasional.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Aceh Barat Daya, Erwanto juga mengatakan pentingnya peningkatan peran keluarga dalam pembangunan dalam rangka penghapusan segala bentuk diskriminasi dan tindak kekerasan lainnya serta berbagai upaya dalam rangka peningkatan kesejahteraan bangsa.
Sebagai contoh, maraknya berbagai persoalan bangsa dan kompleksitas masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat seperti: kekerasan, trafficking, pornografi, Infeksi Menular Seksual dan HIV/AIDS, narkoba, kriminalitas dan lainnya disebabkan karena runtuhnya podasi ketahanan dalam keluarga. Untuk itu ketahanan keluarga melalui penanaman nilai-nilai budi pekerti, iman dan taqwa menjadi salah satu pilar untuk menjawab dan mengatasi berbagai masalah tersebut. Peran keluarga dituntut untuk lebih diperkuat, dibarengi dengan penanaman nilai-nilai kekeluargaan, yang sebenarnya apabila dicermati telah diwariskan oleh para leluhur kita sejak dahulu kala.
Akhirnya Wakil Bupati, Erwanto mengajak semua perempuan untuk maju terus, mampu menjadi sosok mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri dan meningkatkan kualitas dan kapabilitas diri, sehingga diharapkan bersama laki-laki menjadi kekuatan yang besar dalam membangun bangsa. Selamat Hari Ibu ke-87 bagi kita semua.[]