• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

KWPSI: Pengelolaan Zakat Aceh Perlu Regulasi Kuat

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Jumat, 25/12/2015 - 09:29 WIB
di Agama
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Pengelolaan zakat, infak dan sedakah ‎di Provinsi Aceh selama ini masih sering diwarnai konflik regulasi dalam implementasi di lapangan karena belum ada aturan main yang masih abu-abu.

Sementara keberadaan Qanun No. 10 Tahun 2007 tentang Baitul Mal Aceh ‎saat ini dinilai sudah lemah, sehingga perlunya segera revisi qanun dimaksud agar memiliki regulasi yang kuat dan tidak terus bertabrakan dengan aturan lainnya.

Karenanya, Kepala Baitul Mal Aceh, Dr. H. Armiadi Musa MA mengharapkan agar Rancangan Qanun (Raqan) tentang Baitul Mal Aceh dapat segera diselesaikan pembahasannya di Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).

Pembahasan Raqan Baitul Mal Aceh itu sendiri sudah dua tahun masuk dalam Program Legislasi Aceh (Prolega) yaitu tahun 2014 dan 2015, namun hingga kini belum juga bisa disahkan menjadi qanun di dewan setempat‎ tanpa ada alasan yang jelas.

BACAAN LAINNYA

Isma  (33) divonis tiga bulan penjara karena melanggar UU ITE. Warga Lhok Puuk, Seunuddon, Aceh Utara tersebut mengupload video percekcokan keuchik setempat dengan ibunya Isma, ke media sosial. Foto/Ist.

Rekam Pertengkaran Keuchik dan Menguploadnya ke Facebook, Ibu Muda di Aceh Utara Dijebloskan ke Penjara

28/02/2021 - 07:24 WIB
Kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata/FOTO/DisbudparJamaluddin, SE Ak

Asyik, Terapkan Prokes Ketat Disbudpar Aceh Gelar Festival Kopi Kutaraja

27/02/2021 - 18:52 WIB
Sufri alias Boing (kiri) saat melaporkan pengeroyokan terhadap dirinya, Kamis (25/2/2021). Foto/Ist.

Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

26/02/2021 - 16:33 WIB
Salah satu rumah dosen di Kopelma Darussalam, Sektor Selatan, yang telah difungsikan sebagai kos-kosan. Foto/acehtrend.com/Muhajir Juli.

Balada Rumah Dinas Dosen, dan Rencana Pembangunan Kampus USK

26/02/2021 - 08:44 WIB

“Jika Raqan Baitul Mal dapat dirampungkan dengan baik dan cepat, maka separuh dari konflik regulasi tentang pengelolaan zakat di Aceh akan bisa terselesaikan,” ujar Armiadi Musa saat mengisi pengajian rutin Kaukus Wartawan Peduli Syariat Islam (KWPSI) di Rumoh Aceh Kupi Luwak Jeulingke, Rabu (23/12) malam.

Menurutnya, hal ini sudah seharusnya menjadi perhatian semua pihak karena dana yang dikelola Baitul Mal merupakan dana umat, sehingga perlu aturan yang lebih jelas agar tidak terjadi masalah bagi pengelola maupun dana itu sendiri di kemudian hari.

Di satu sisi zakat di Aceh memiliki kemajuan dibanding dengan daerah lain di Indonesia, karena zakat ditangani langsung oleh pemerintah sehingga zakat masuk dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun ketika zakat yang terhitung sebagai PAD secara otomatis harus mengikuti ketentuan-ketentuan aturan keuangan negara.

Sedangkan zakat, kata Armiadi, memiliki ketentuan sendiri yaitu ketentuan syariah yang sudah diatur dalam Alquran dan Hadits. Maka dalam Raqan tersebut Baitul Mal mengusulkan zakat jangan dihitung sebagai PAD murni, tetapi dihitung sebagai PAD khusus. Sehingga aturan pengelolaan zakat harus dibedakan dengan aturan PAD murni karena berkaitan dengan syar’i.

Pengajian dengan tema “Pengelolaan Harta Agama untuk Umat” itu juga menghadirkan pemateri lainnya dari pihak DPRA yang menangani Raqan Baitul Mal Aceh yaitu Anggota Pansus XII, Zulfikar ZB Lidan.

Katanya, Rancangan Qanun Baitul Mal adalah Raqan yang spesial. Pasalnya menyangkut urusan harta agama tidak bisa dibahas sembarangan tapi perlu dilakukan secara matang. Sehingga akan melahirkan qanun yang berkualitas nantinya.

Ia menyebutkan, tahun ini DPRA membahas sebanyak 12 Rancagan Qanun yang masuk prioritas 2015, termasuk di dalamnya Raqan Baitul Mal Aceh. Bulan lalu sudah disahkan lima rancangan qanun. Pada Rabu, 23 Desember 2015 disahkan tiga qanun lagi. Jadi baru delapan qanun yang baru dibahas belum termasuk Qanun Baitul Mal.

“Di Pansus XII saya baru sekitar tiga bulan. Kendati demikian, selama ini setiap minggu kami melakukan dua kali pembahasan dengan mengundang perwakilan Baitul Mal Aceh, Biro Hukum Pemerintah Aceh. Dan lain-lain. Namun, waktu yang diberikan kepada Pansus XII ini untuk menyelesaikan Qanun Baitul Mal tidak cukup, karena kami juga mengurus qanun prioritas lainnya,” ungkap Zulfikar.

Menurutnya, Raqan Baitul Mal Aceh perlu dibahas secara matang agar nantinya Badan Pelaksana (Bapel) Baitul Mal Aceh bisa bekerja dengan baik. Jika harus dipaksa selesai tahun ini dikhawatirkan nantinya tidak bisa dijalankan.

Ia menambahlan, Raqan Baitul Mal Aceh terlambat diproses karena butuh kehati-hatian. “Raqan Baitul Mal sudah dimasukkan lagi dalam prolega 2016, insya Allah akan selesai dibahas kalau sudah ada kerjasama yang baik dengan pihak-pihak lain,” tandasnya.

Terakhir ia katakan semua pihak harus meyakini bahwa Baitul Mal Aceh menjadi jalan keluar untuk mengentas kemiskinan di Aceh. “Karena itulah kita harus saling mendukung untuk mengesahkan qanun ini dengan baik dan berkualitas,” harapnya.[]

Tag: #Headline
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

Pemkab Aceh Singkil Terima  Bantuan Dua Unit Kapal Dari KKP

Selanjutnya

Keunikan Perayaan Maulid Di Gosong Telaga

BACAAN LAINNYA

Teuku Zulkhairi saat menyampaikan refleksi semangat keislaman melewati masa sulit pandemi Covid-19 di Kantor Cabang ACT Aceh, Kamis, 8 Oktober 2020. @aceHTrend/Ihan Nurdin
SPECIAL

Filantropi sebagai “Proposal” Mengharapkan Keberkahan dari Allah Swt

Kamis, 08/10/2020 - 15:12 WIB
aceHTrend.com
Agama

13 Warga Tapsel Masuk Islam di Dayah Babun Najah

Sabtu, 03/10/2020 - 05:38 WIB
Proses pensyahadatan Hesekiel Sitopu, di Kantor MPU Kota Langsa, Kamis (24/9/2020).
SPECIAL

Difasilitasi Anggota Satpol PP Langsa, Hesekiel Sitepu Resmi Menjadi Mualaf setelah Disyahadatkan Ketua MPU

Jumat, 25/09/2020 - 10:13 WIB
aceHTrend.com
SPECIAL

Ada Apa di Balik Hari Tasu’a dan Asyura?

Sabtu, 29/08/2020 - 11:50 WIB
Ustaz Masrul Aidi/FOTO:Istimewa
SPECIAL

Tertibnya Administrasi dalam Islam, Hewan Ternak Pun Harus Ada Akte Kelahiran

Jumat, 28/08/2020 - 10:24 WIB
Ilustrasi roda takdir
Agama

Memahami Konsep Takdir

Jumat, 17/07/2020 - 10:05 WIB
aceHTrend.com
Agama

Ketua DPRK Jadi Saksi Mualafnya Seorang Warga Tionghoa di Banda Aceh

Jumat, 19/06/2020 - 21:20 WIB
Ilustrasi @deviantart.com
Agama

Leumo Pijuet VS Leumo Tumbôn dan Takbir Mimpi Raja Mesir

Minggu, 07/06/2020 - 19:38 WIB
aceHTrend.com
Agama

Ibrah di Balik Pelangi Kehidupan

Rabu, 03/06/2020 - 20:42 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya

Keunikan Perayaan Maulid Di Gosong Telaga

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Sufri alias Boing (kiri) saat melaporkan pengeroyokan terhadap dirinya, Kamis (25/2/2021). Foto/Ist.

    Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bermaksud Bertamu, M. Ali Temukan Adiknya Telah Menjadi Mayat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dek Gam Dukung Langkah Mahfud MD Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Otsus Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rekam Pertengkaran Keuchik dan Menguploadnya ke Facebook, Ibu Muda di Aceh Utara Dijebloskan ke Penjara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemuda Langsa Ini Olah Sabut Kelapa Jadi Kerajinan Bernilai Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Nasya
BUDAYA

Puisi-Puisi Nasya Febrila

Redaksi aceHTrend
28/02/2021

Alya Amira Asshifa
BUDAYA

Puisi Alya Amira Asshifa

Redaksi aceHTrend
28/02/2021

Nadia Ulfa
BUDAYA

[PUISI]: Makanan Bergizi

Redaksi aceHTrend
28/02/2021

Tasya Febrianda
BUDAYA

[PUISI]: Kasih Ibu

Redaksi aceHTrend
28/02/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.