ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Sulaiman Abda, mengajak Polda Aceh untuk mengungkap habis sindikat ganja di Aceh.
Ajakan itu sehubungan dengan laporan yang diperolehnya dari Kapolda Aceh bahwa ganja di Aceh di duga ada pemiliknya dan itu besar kemungkinan bukan orang Aceh.
“Orang kampung di lokasi penanaman ganja lebih banyak sebagai pekerja biasa yang menerima upah kecil. Kepemilikan ganja itu sendiri ada yang mengaturnya,” katanya.
Untuk itu, menurut Sulaiman Abda, Polda Aceh mesti didukung untuk bisa berkerja lebih maksimal untuk membebaskan Aceh sebagai ladang ganja bagi pihak-pihak pemodal ganja yang menjadi pengatur.
“Saya mendukung pengadaan peralatan yang memang dibutuhkan Polda Aceh sejauh itu memang dibutuhkan untuk menjamin Aceh bebas dari narkotika,” ujarnya.
Sulaiman Abda kemarin, Sabtu (27/2/2016) ikut serta bersama tim gabungan Brimob, BNN, Sat Narkoba serta, Satreskrim Polda Aceh dalam pemusnahan ganja di kawasan Lamteuba, Kecamatan Seulimum, Kabupaten Aceh Besar.
Bang Leman -panggilan akrab Sulaiman Abda- menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Polda Aceh dalam mengungkapkan keberadaan ladang ganja yang disebut oleh Humas Polri sebagai yang terluas di Indonesia itu. Ia juga menyatakan mendukung permintaan Polda Aceh agar mendapat helikopter khusus untuk operasi perburuan ladang ganja. “Jika memang itu wajib ada ya perlu di dukung,” katanya.
Bang Leman bahkan berharap agar Presiden RI bersedia mendukung Polda Aceh dengan memberikan helikopter yang dibutuhkan. []
