• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

BRI Syari’ah Semarakkan Geliat Ekonomi Syari’ah di Aceh

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Selasa, 09/08/2016 - 20:07 WIB
di EKOBIS
A A
Gubernur Aceh dr. H. Zaini Abdullah menandatangani Prasasti disaksikan
Kepala PT. Bank BRI Syariah, Muhammad Hadi Santoso, Kepala Otoritas
Jasa Keuangan Aceh dan Kepala Bank BRI Cabang Banda Aceh pada Grand
Launching Relokasi BRI Syariah di Banda Aceh, Selasa, 9 Agustus 2016.

Gubernur Aceh dr. H. Zaini Abdullah menandatangani Prasasti disaksikan Kepala PT. Bank BRI Syariah, Muhammad Hadi Santoso, Kepala Otoritas Jasa Keuangan Aceh dan Kepala Bank BRI Cabang Banda Aceh pada Grand Launching Relokasi BRI Syariah di Banda Aceh, Selasa, 9 Agustus 2016.

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Kehadiran Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syari’ah diharapkan menjadi momentum dan sarana yang tepat untuk mendorong kebersamaan dalam menciptakan koordinasi yang sinergis guna memacu pembangunan di Aceh. Beroperasinya BRI Syariah Kantor Cabang Banda Aceh, diharapkan semakin menyemarakkan geliat ekonomi syariah di Bumi Serambi Mekah.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah, dalam sambutan singkatnya pada acara peresmian Kantor BRI Syari’ah, Kantor Cabang Banda Aceh, Selasa (9/8/2016).

“Pemerintah Aceh selalu mendorong aktivitas Perbankan agar keterlibatannya dalam memperkuat ekonomi rakyat semakin meningkat. Dalam konteks Aceh, sistem perbankan yang berdasarkan syari’at menjadi sebuah keniscayaan, mengingat tujuan dan cita-cita kita untuk menerapkan Syari’at Islam dalam segenap aspek kehidupan, termasuk dalam hal ekonomi,” tegas Gubernur.

Pria yang akrab disapa Doto Zaini itu menambahkan, peran perbankan sangatlah penting sebagai motor pembangunan dan lembaga intermediasi di sektor keuangan. Lebih-lebih dalam kondisi ekonomi Aceh saat ini, di mana sektor Usaha Kecil dan Menengah atau UKM begitu dominan di masyarakat.

BACAAN LAINNYA

Pemimpin Redaksi Modus Aceh Muhammad Shaleh (Kanan) memberikan sambutan usai terpilih sebagai Ketua FJK dalam Kongres FJA I di Rumoh Aceh Tibang, Banda Aceh, Kamis, 27 Agustus 2020/FOTO/aceHTrend.

Fokus Advokasi dan Edukasi Jurnalis, FJA Resmi Berbadan Hukum

04/03/2021 - 19:59 WIB
Kapal Kargo masa Pendudukan Belanda Bawa Barang dari Singkil ke negara-negara Eropa (foto repro)

Pelabuhan Singkil; Bandar Niaga Internasional di Pantai Barat Aceh

04/03/2021 - 10:06 WIB
Peta Banda Aceh.

Sejarah Bandar Aceh Adalah ‘Mitos’

04/03/2021 - 03:55 WIB
Ketua Kadin Aceh Makmur Budiman @kanalinspirasi

Innalillahi wa Inna Ilaihi Rajiun, Makmur Budiman Dikabarkan Meninggal Dunia

03/03/2021 - 19:02 WIB

“Tanpa dukungan perbankan, sektor UKM tentu sulit untuk berkembang. Karena itu, kita bersyukur bahwa seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin baik, saat ini semakin banyak Perbankan Syari’ah menjalankan aktivitas bisnisnya di Aceh. Salah satu lembaga perbankan syariah yang hari ini hadir di Aceh adalah PT BRI Syariah,” sambung pria yang akrab disapa Doto Zaini itu.

Secara nasional BRI Syariah telah hadir di Indonesia sejak tahun 2008. Saat ini, BRI Syariah menjadi bank syariah terbesar ketiga di Indonesia berdasarkan aset. Adapun bisnis intinya berfokus kepada kegiatan penghimpunan dana masyarakat dan kegiatan konsumer berdasarkan prinsip Syariah.

“Dengan konsep bisnis itu, mudah-mudahan kehadiran bank ini mampu memperkuat perekonomian Syariah di Aceh,” harap Gubernur.

Untuk diketahui bersama, di samping menjalankan aktivitas bisnis di masyarakat Aceh berdasarkan prinsip ekonomi Islam, ada hal yang menarik dari kehadiran BRI Syariah ini, yakni cabang Banda Aceh dengan UIN Ar-Raniry, Universitas Syiah Kualah dan Universitas Teuku Umar, Aceh Barat. Salah satu materi yang disepakati dalam perjanjian itu adalah pengembangan laboratorium mini perbankan syariah di tiga kampus tersebut.

“Kerjasama ini merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility atau CSR atau bentuk tanggungjawab sosial BRI Syari’ah kepada masyarakat Aceh. Tentu saja ada banyak manfaat dari simulasi ini, antara lain, mahasiswa semakin paham dan merasakan sendiri pengalaman dalam menjalankan praktik-praktik ekonomi Islam yang berkembang di lapangan,” himbau Doto Zaini.

Gubernur berharap, tiga universitas yang telah bekerjasama dengan BRI Syari’ah, dapat memanfaatkan secara maksimal untuk memperkaya pengetahuan para mahasiswa mengenai praktik ekonomi Islamagar lahir individu-individu yang mampu menterjemahkan ekonomi Islam dalam model pembelajaran yang lebih dinamis di dalam pendidikan.

“Atas nama Pemerintah Aceh, saya mengucapkan selamat atas hadirnya BRI Syari’ah Kantor Cabang Banda Aceh ini. Mudah-mudahan BRI Syari’ah dapat tampil sebagai salah satu bank terbaik di tingkat nasional, dan mampu berbuat lebih maksimal dalam mendukung peningkatan kesejahteraan rakyat Aceh,” pungkas Gubernur Aceh.

BRI Syari’ah Dukung pengembangan Perbankan Syari’ah
Sementara itu, Muhammad Hadi Santoso, selaku Direktur BRI Syari’ah, dalam sambutan singkatnya menjelaskan, kehadiran BRI adalah dalam rangka mendukung pembangunan dan perkembangan perekonomian syari’ah di Indonesia.

“Bank BRI Syari’ah telah menyalurkan pembiayaan mikro dan retail sebesar Rp202 miliar. Ini merupakan bentuk partisipasi aktif BRI terhadap perkembangan perekonomian syari’ah di Aceh,” ungkap Muhammad Hadi.

Dalam kesempatan Gubernur juga menyerahkan Beasiswa Faedah dari BRI Syari’ah yang diberikan kepada Universitas Syiah Kuala sebesar Rp25 juta untuk 10 mahasiswa dan mahasiswi. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry total Rp25 jt untuk 10 mahasiswa dan mahasiswi.

Sedangkan Universitas Malikussaleh Lhokseumawe dan Universitas Teuku Umar, masing-masing mendapatkan beasiswa sebesar Rp20 juta untuk delapan orang mahasiswa. Selain itu juga diberikan beasiswa untuk Madrasah Aliyah Negeri Model sebesar Rp4,5 juta, untuk 3 orang siswa.

Acara juga ditandai dengan pemukulan rapa’i oleh Gubernur Aceh didampingi oleh Direktur BRI Syari’ah Aceh, Kepala OJK Perwakilan Aceh. Acara diakhiri dengan penandatangan prasasti dan pertukaran cinderamata antara Gubernur Aceh dan Direktur BRI Syari’ah Aceh.

Sejumlah pejabat terlihat hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya Kepala Otoritas Jasa Keuangan Perwakilan Aceh, Ahmad Wijaya Putra, Area Manager Garuda Indonesia Aceh, Nano Setiawan, Kepala Kantor Cabang BRI Aceh. Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin, serta sejumlah perwakilan bank yang ada di Banda Aceh dan para nasabah BRI Syari’ah. (Ngah)

Tag: #Headline
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

Gubernur Temu Ramah dengan Peserta Konferensi ICAIOS

Selanjutnya

Pemkab Gayo Lues Lepas 48 Jemaah Haji

BACAAN LAINNYA

Panen raya nilam binaan ARC USK di Gampong Ranto Sabon, Kecamatan Sampoiniet, Aceh Jaya @ist
BERITA

Atsiri Research Center USK dan Petani Lakukan Panen Raya Nilam di Aceh Jaya

Senin, 01/03/2021 - 22:07 WIB
Frida Siska
BERITA

Prospeknya Cerah, Tanaman Porang Mulai Digalakkan di Aceh Singkil

Minggu, 28/02/2021 - 10:02 WIB
Produk-produk hasil kreativitas Faisal @aceHTrend/Syafrizal
BERITA

Pemuda Langsa Ini Olah Sabut Kelapa Jadi Kerajinan Bernilai Rupiah

Jumat, 26/02/2021 - 13:53 WIB
aceHTrend.com
EKOBIS

BPKS Susun Arah Investasi & Pemanfaatan Aset

Selasa, 16/02/2021 - 10:11 WIB
Grafik kemiskinan di Aceh Maret 2015 - September 2020. Sumber: BPS Aceh.
EKOBIS

Aceh Kembali Juara Termiskin di Sumatera Tahun 2020

Senin, 15/02/2021 - 20:43 WIB
@butonmagz
BERITA

Transportasi Online Kururio Hadir di Abdya, Manfaatkan Kesempatan Menjadi Driver

Jumat, 12/02/2021 - 09:22 WIB
aceHTrend.com
BERITA

Petani Abdya Minta Pemerintah Stabilkan Harga Gabah saat Musim Panen Raya

Jumat, 12/02/2021 - 08:23 WIB
Samsuar, salah seorang nasabah Bank Gala saat memberikan cicilan kepada karyawan Bank Gala.
BERITA

Nasabah Bank Gala Abdya Mulai Mencicil Pembayaran

Selasa, 09/02/2021 - 09:41 WIB
Foto/Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menerima kunjungan Menteri Luar Negeri China Wang Yi. (Dok. Kemenko Marves)
EKOBIS

Telepon Menko Luhut, Menlu China Tegaskan Komitmen Kerja Sama

Minggu, 07/02/2021 - 16:08 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

Pemkab Gayo Lues Lepas 48 Jemaah Haji

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Nur Azilla (11) murid SDN 1 Banda Aceh, merawat ibunya yang stroke seorang diri. Kisah ini viral setelah guru melakukan home visit. Foto/Ist.

    Dua Minggu Tidak Sekolah, Ternyata Bocah SDN 1Banda Aceh Rawat Ibunya yang Stroke Seorang Diri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Miris, Seorang Ibu di Aceh Utara Mendekam di Penjara Usai Terjerat UU ITE

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Angka Perceraian PNS di Abdya Tinggi, Muslizar Minta ASN Tak Baper di Lingkungan Kerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terkait Ibu Muda yang Dipenjara Bersama Anaknya, Zaini Djalil Sampaikan Solusi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pelabuhan Singkil; Bandar Niaga Internasional di Pantai Barat Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Zikrillah, Ketua PB Kompa Jaya. Foto/Ist.
Politik

Pemerintah ‘Ejakulasi Dini’ Bangun Aceh Hebat, Kompa Jaya Harap PNA Komitmen Pada Janjinya

Redaksi aceHTrend
05/03/2021

Nurlaila, salah satu penyintas konflik yang mendapatkan bantuan kursi roda dari BRA. Foto/Ist for acehtrend.
Politik

BRA Salurkan Kursi Roda untuk Masyarakat Penyintas Konflik

Muhajir Juli
04/03/2021

M. Anggi Syahputra @ist
BERITA

Dianggap Berlarut-larut, PDIP Desak Wali Kota Subulussalam Selesaikan Sengketa PT Laot Bangko

Redaksi aceHTrend
04/03/2021

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Barat Daya (Abdya), Hafiddin. (aceHTrend/Masrian Mizani)
BERITA

BPBD Abdya Imbau Masyarakat Tidak Membakar Hutan dan Lahan

Masrian Mizani
04/03/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.