ACEHTREND.CO, Meulaboh- Kepala Dinas Pendidikan Aceh Barat Zulkarnaini, S.Pd. M.Sc mengatakan, kunjungan kerja dilakukan pihaknya guna memastikan penerapan syariat islam di sekolah. Dalam setiap kesempatan, Ia menyampaikan langsung agar sekolah membudayakan shalat berjamaah dan antara guru dan semua siswa.
Karena merasa bertanggung jawab terhadap mutu pendidikan di Aceh Barat. Awal dilantik Zulkarnaini telah membuat kajian bagaimana melakukan hal baru untuk meningkatkan mutu pendidikan di Aceh Barat.
Atas hasil evaluasi dan masukan para pihak. Yang seharusnya Ia lakukan, salah satu membudayakan syariat islam di lingkungan sekolah. Kedisiplinan para guru dan siswa menurutnya, bisa diukur dari penerapan shalat berjamaah guru dan semua siswa.
Untuk mengunjungi semua sekolah, guna menyampaikan hal itu, kata Zulkarnaini, tidak mungkin Ia lakukan, maka pihaknya berinisiatif menyampaikan dalam forum yang lebih besar di tingkat kecamatan.
“Kalau soal penyambutan, saya tidak pernah menganjurkan ke meraka (pihak sekolah), membuat acara peusijuk, dan makan-makan, karena acara hanya berlangsung setengah hari. Mungkin karena saya berasal dari guru, maka dalam penyambutan mereka agak sedikit terharu,” ungkap Zulkarnaini, Senin (15/8/2016) pagi, di Meulaboh.
Terkait tudingan HMI, bahwa kegiatan tersebut membebankan biaya ke masing-masing sekolah, Zulkarnaini mengatakan dalam waktu dekat akan memanggil pihak Kepala Sekolah, dan Kepala UPTD, untuk memastikan soal penggunana dana tersebut, karena pihaknya tidak menganjurkan untuk memakai dana BOS.
“Jika sudah terlanjur menggunakan dana BOS, saya akan meminta kepala sekolah untuk mengembalikan dana tersebut. Itu kepala sekolah yang harus bertanggung jawab,” katanya.
Zulkarnaini menyampaikan, dalam pertemuan dengan dewan guru dan kepala sekolah yang dilakukannya selama ini, telah terjadi sebuah komunikasi yang positif terkait kondisi dan bagaimana meningkatkan mutu pendidikan di Aceh Barat, dalam tanya jawab, dan informasi kinerja pengawas pendidikan di Aceh Barat.
“Saya sedih, mutu pendidikan Aceh Barat berada di posisi 18 di Aceh. Saya berusaha bersama semua pelaku pendidikan agar kedepan pendidikan lebih maju, dan ingin di lingkungan sekolah benar-benar terlihat warna syariatnya,” kata Zulkarnaini. []