• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Kreatifitas Nakal Berbasis Aplikasi

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Jumat, 02/12/2016 - 16:05 WIB
di Artikel, OPINI
A A
aceHTrend.com
Share on FacebookShare on Twitter

Kemajuan tekonologi berbasis aplikasi menyebabkan arus globalisasi informasi menjadi suatu kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat kita saat ini. Era digitalisasi yang memberikan akses komunikasi berbasis aplikasi telah memberikan kepraktisan bagi masyarakat kita dalam melaksanakan aktifitas sehari-hari.

Lihat saja, dalam kasus transportasi online beberapa saat yang lalu. Pemerintah dibuat kewalahan menghadapi bisnis ini, di satu sisi keberadaan regulasi menjadi penting untuk ditegakkan, namun di sisi lain masyarakat juga sangat membutuhkan keberadaan moda transportasi yang efektif bagi mereka, selain alasan kesempatan pekerjaan yang juga menjadi poin keutamaan dalam persoalan ini.

Namun itulah fakta, bahwa kehidupan masyarakat kita dewasa ini, tidak bisa dilepaskan dengan teknologi. Bahkan dalam hal pelaksanaan birokrasi sekalipun, pemerintah sudah mulai mengarahkan keseluruhan sistemnya kepada pelaksanaan e-government secara menyeluruh.

Untuk itu dibutuhkan berbagai macam instrumen teknologi yang mendukung jalannya birokrasi secara efektif dan tepat guna dengan mengembangkan inovasi teknologi berbasis aplikasi yang dikembangkan oleh pemerintah saat ini yang bertujuan untuk memangkas sistem birokrasi yang terkenal sulit.

BACAAN LAINNYA

Muslizar saat meninjau rumah Hadijah, Jumat, 5 Maret 2021.

Garda Abdya akan Bangun Rumah Layak Huni untuk Hajidah HS

05/03/2021 - 22:59 WIB
aceHTrend.com

Hadiri Musrenbang di Singkil Utara, Wabup Sazali Berpesan Prioritaskan Pembangunan Pro Rakyat

05/03/2021 - 22:49 WIB
aceHTrend.com

PT PIM Ekspor Perdana 30 Ribu Ton Urea Komersial ke Srilanka

05/03/2021 - 22:31 WIB
Merah Sakti @aceHTrend/Nukman Suryadi Angkat

Utang Daerah Membengkak, Merah Sakti Sorot Kinerja Bintang-Salmaza

05/03/2021 - 22:20 WIB

Seperti aplikasi Qlue di Jakarta dan aplikasi suwarga di Banda Aceh yang dikembangkan oleh pemuda Aceh untuk memudahkan masyarakat kita dalam memberikan informasi kepada pemerintah kota terkait keluhan warga sehari-hari. Hal ini tentu sangat membantu masyarakat terutama dalam hal mendapatkan akses pelayanan dari pemerintah kota secara langsung.

Cyber City
Kehadiran aplikasi suwarga patut diapresiasi, di tengah keapatisan pemuda kita saat ini, ternyata Aceh masih memiliki pemuda yang memiliki “ide liar dan nakal ” utamanya dalam berfikir secara out of the box dengan memberikan solusi melalui aplikasi yang sangat bermanfaat bagi masyarakat kota banda aceh.

Kehadiran aplikasi yang bisa diunduh langsung ke ponsel cerdas, selaras dengan visi Pemerintah Kota Banda Aceh dalam menyongsong Banda Aceh islamic cyber city. Walaupun wacana cyber city di Indonesia bermula sejak akhir tahun 1990-an hingga awal tahun 2000-an melalui Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2001 yang mengatur tentang pusat informasi berbasis tekonologi informatika di komplek kemayoran, namun wacana ini kemudian dikembangkan oleh masing-masing daerah melalui peraturan daerahnya masing-masing.

Cyber City merupakan suatu kota yang memiliki infrastruktur yang mempunyai sarana dan prasarana teknologi informasi dan komunikasi yang lengkap, baik dari sisi kuantitasnya maupun kualitas dari sistem yang digunakan dalam komponen sistem yang ada di kota tersebut.

Implementasi cyber city ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi. Masyarakat yang semakin pandai menggunakan teknologi melalui pemanfaatan internet yang tersedia melalui hot spot Wi-Fi (wireless fidelity) di sejumlah tempat terbuka seperti taman-taman kota, warung-warung kopi, tempat-tempat olahraga, lokasi bandara, pelabuhan, terminal bis, pusat-pusat perbelanjan modern dan tempat-tempat wisata yang lain, juga sangat mendukung keberadaan cyber city.

Namun hal mendasar yang masih menjadi kendala dalam mengembangkan konsep cyber city ini adalah pada persoalan ketersediaan sumber daya manusia dalam mengintegrasikan konsep ini kepada masyarakat, walaupun secara umum pengkategorisasian SDM ini dapat ditujukan kepada pemerintah dan masyarakat umum akan tetapi masih sangat terbatas.

Dukungan pemerintah

Dalam mendukung keberhasilan kreatifitas nakal berbasis aplikasi seperti aplikasi suwarga di banda aceh ini, setidaknya ada tiga hal yang paling menentukan keberhasilan berkembangnya aplikasi ini dalam tataran konsep yang ditujukan untuk mendukung pelaksanaan pemerintahan yang berbasis teknologi, pertama, dengan memberikan insentif kepada para inovator untuk mengembangkan hasil inovasinya. Kedua, pemberian perlindungan hak cipta melalui pemberian paten kepada hasil inovasi, dan ketiga, keseriusan pemimpin dalam mengembangkan konsep ini melalui program nyata pemerintah.

Dalam hal yang pertama, pemberian insentif kepada para inovator diharapkan dapat menjadi kunci keberhasilan program berbasis aplikasi ini, adanya insentif yang diberikan kepada para inovator akan merangsang kreatifitas meraka kepada hal yang lebih baik lagi. Misalnya saja dalam konteks pelaksanaan tahapan pilkada saat ini, apabila para inovator tersebut serius mengembangkan teknologi tersebut, bukan tidak mungkin mereka bisa membuat aplikasi informasi pasangan calon kepada masyarakat. Sekaligus memudahkan penyelenggara dalam mensosialisasikan pelaksanaan pilkada yang jurdil kepada masyarakat, bahkan apabila ditemukan pelanggaran terhadap pelaksanaan pilkada nantinya, masyarakat diharapkan dapat melaporkannya kepada panitia pengawas pilkada melalui aplikasi ini.

Selanjutnya, dalam hal pemberian perlindungan hak cipta melalui pemberian paten kepada inovator, hal yang harus diperhatikan pemerintah adalah bahwa karya yang dihasilkan oleh inovator tersebut adalah jelas keasliannya. Hal ini memperhatikan bahwa hasil karya tersebut bernilai ekonomis, untuk kemudian didaftarkan menjadi suatu karya yang dipatenkan.

Sedangkan, terkait soal keseriusan pemerintah dalam mendukung keberadaan para inovator adalah dengan memberikan akses kemudahan bagi para inovator dalam mengembangkan hasil karyanya. Misalnya saja di Amerika Serikat, pemerintah Amerika membuat peraturan yang membebaskan pajak bagi perusahaan yang melakukan inovasi tekonologi. Begitu juga dengan Singapura, yang memberikan kemudahan kepada status pelopor bagi tekonologi yang memperkenalkan teknologi baru/keahlian melalui pembebasan pajak penghasilan perusahaan selama lebih dari 10 tahun untuk biaya pematenan yang mendorong para inovator untuk mematenkan inovasi mereka.

Untuk itu di sinilah keberadaan pemerintah dibutuhkan untuk mendukung perkembangan kreatifitas nakal berbasis aplikasi ini. Sehingga diharapkan dengan kemudahan yang diberikan oleh pemerintah melalui pemberian insentif, paten, dan kemudahan pajan kepada para inovator diharapkan dapat menumbuhkan semangat inovasi sosial kepada mereka, untuk bisa menciptakan lapangan kerja kepada masyarakat, sekaligus juga menciptakan multiplier effect untuk menggerakkan roda perekonomian di masyarakat kita.[]

ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

Lucu, Ada “Wiro Sableng” di Aksi 212

Selanjutnya

Nanti Malam, Tastafi Mesjid Raya Baiturrahman Gelar Doa dan Zikir Aksi Bela Islam III

BACAAN LAINNYA

Peta Banda Aceh.

Sejarah Bandar Aceh Adalah ‘Mitos’

Kamis, 04/03/2021 - 03:55 WIB
aceHTrend.com
OPINI

Peran Guru PJOK dalam Membangun Karakter Peserta Didik

Rabu, 03/03/2021 - 12:13 WIB
Herlina, SKM. Foto/doc. Pribadi.
Celoteh

Campur Sari Antara Ide dan Perencanaan Pembangunan Aceh

Rabu, 03/03/2021 - 07:10 WIB
Nanda Suriani
OPINI

Menjadi Role Model Pendidikan

Selasa, 02/03/2021 - 08:22 WIB
Ilustrasi/FOTO/umroh.com.
Artikel

Aceh Dan Umar Bin Abdil Azis

Senin, 01/03/2021 - 14:40 WIB
Ilustrasi potret kemiskinan Aceh/FOTO/Hasan Basri M.Nur/aceHTrend.
Artikel

APBA 2021 Tidak Fokus Pada Pengentasan Kemiskinan?

Jumat, 26/02/2021 - 07:32 WIB
Marthunis M.A.
OPINI

Anggaran, Kemiskinan, dan Investasi Pendidikan Aceh

Kamis, 25/02/2021 - 12:26 WIB
Ilustrasi/Foto/Istimewa.
Artikel

Carut Marut Tender Di Aceh

Rabu, 24/02/2021 - 13:10 WIB
aceHTrend.com
Artikel

Aceh & Hikayat Som Gasien, Peuleumah Hebat

Senin, 22/02/2021 - 17:41 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

Nanti Malam, Tastafi Mesjid Raya Baiturrahman Gelar Doa dan Zikir Aksi Bela Islam III

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Foto: Sayuti Abubakar (kanan) ketika bertemu Tumin Blang Blahdeh, yang merupakan ulama senior di Aceh. Foto: Ist.

    Final! PNA Usulkan Sayuti Abubakar Sebagai Cawagub Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Minggu Tidak Sekolah, Ternyata Bocah SDN 1Banda Aceh Rawat Ibunya yang Stroke Seorang Diri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Utang Daerah Membengkak, Merah Sakti Sorot Kinerja Bintang-Salmaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah ‘Ejakulasi Dini’ Bangun Aceh Hebat, Kompa Jaya Harap PNA Komitmen Pada Janjinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dianggap Berlarut-larut, PDIP Desak Wali Kota Subulussalam Selesaikan Sengketa PT Laot Bangko

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Muslizar saat meninjau rumah Hadijah, Jumat, 5 Maret 2021.
BERITA

Garda Abdya akan Bangun Rumah Layak Huni untuk Hajidah HS

Masrian Mizani
05/03/2021

aceHTrend.com
BERITA

Hadiri Musrenbang di Singkil Utara, Wabup Sazali Berpesan Prioritaskan Pembangunan Pro Rakyat

Sadri Ondang Jaya
05/03/2021

aceHTrend.com
BERITA

PT PIM Ekspor Perdana 30 Ribu Ton Urea Komersial ke Srilanka

Mulyadi Pasee
05/03/2021

Merah Sakti @aceHTrend/Nukman Suryadi Angkat
BERITA

Utang Daerah Membengkak, Merah Sakti Sorot Kinerja Bintang-Salmaza

Redaksi aceHTrend
05/03/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.