ACEHTREND.CO, Meulaboh – Ratusan pemuda Aceh Barat mengikuti Kajian Kedai Coffee (KaKeCe) dengan teme “riba”. Kajian ini dilaksanakan oleh Badan Komunikasi Mubaliq Indonesia (BAKOMUBIN) kerjasama Forum Muda Untuk Syariat Islam (FORMUSI) Aceh Barat, Minggu (24/12/2016) malam, di Lafee Berlin Meulaboh.
Aduwina, ketua Formusi Aceh Barat menjelaskan, kajian kedai kopi dilaksanakan berawal dari sebuah diskusi ringan terkait bagaimana mendorong penerapan syariat Islam di Aceh Barat.
Kerena animo pemuda cenderung menghabiskan waktu di warung kopi, forum Bokomubin dan Formusi mengambil bagian dalam mendorong penerapan syariat islam dengan cara menghimpun pemuda untuk mengikuti kajian islami dan diisi oleh narasumber yang kompeten di bidangnya.
“Kami sudah berkonsultasi beberapa ulama di Aceh Barat. Mereka tidak keberatan kajian ini dilaksanakan di kedai kopi setiap malam minggu, agar lebih menarik tentu untuk menyentuh lebih banyak dari kaula muda Aceh Barat,” kata Aduwina.
Aduwina menambahkan, kajian malam ini membahas tentang “riba” diisi oleh Ustad Dr. Muhammad Maulana, Dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
“Alhamdulillah malam ini ada 150 pemuda yang hadir. Mereka dari berbagai elemen organisasi di Aceh Barat” katanya. []