• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

PNA, Mungkinkah Tanpa Irwandi?

Muhajir JuliMuhajir Juli
Senin, 01/05/2017 - 05:08 WIB
di Jambo Muhajir
A A
Pilot Irwandi Yusuf

Pilot Irwandi Yusuf

Share on FacebookShare on Twitter

Partai Nasional Aceh (PNA) menggelar kongres I di Banda Aceh pada Senin-Selasa (1-2/5/2017). Ada dua nama yang semenjak awal telah dibicarakan sebagai kandidat Ketua Umum partai itu. Irwansyah yang saat ini menjabat Ketua Umum DPP PNA, dan Irwandi Yusuf yang memegang tampuk Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPP PNA.

Jauh sebelum kongres ini digelar, aura tarung antara Irwansyah- Irwandi sudah bergema. Walau tidak menjadi santapan publik, tapi sangat membuat elit-elit di tubuh PNA sakit kepala. Hal ini karena kengototan Irwansyah alias Muksalmina yang tetap maju sebagai calon ketua. Di sisi lain, Irwandi pun tak mau lagi duduk sebagai Ketua MPP. Ia butuh kursi ketua umum agar bisa menahkodai langsung partai orange itu.

Dari selentingan kabar, Irwansyah tidak sekedar gertak sambal. Bahkan ia disebut-sebut siap head to head dengan Teungku Agam. “Seharusnya hal ini tidak perlu terjadi. Ini bukan bicara siapa lebih kuat secara suara, tapi tentang masa depan partai,” ujar tokoh senior di dalam tubuh PNA.

Bukan Semata Ideologi

Partai politik di Indonesia yang dibentuk paska orde baru, tidaklah lagi membawa jargon ideologi. Tiga partai besar semisal PPP, PDI dan Golkar serta parpol lainnya yang lahir pasca reformasi, tidak lagi menjadi agen ideologi. Falsafah mereka sudah berubah menjadi paham pasar bebas. Walau semuanya pada kampanye selalu bicara perubahan, akhirnya terwarnai dalam rangka mencari peluang untuk tetap bertahan.

BACAAN LAINNYA

Pedagang minuman beralkohol jenis bir di Pantai Kuta, Bali. Johannes P. Christo/Koran Tempo.

Perluas Bidang Usaha Terbuka, Investor Bisa Buka Usaha Produksi Miras di Empat Provinsi

28/02/2021 - 17:50 WIB
Isma  (33) divonis tiga bulan penjara karena melanggar UU ITE. Warga Lhok Puuk, Seunuddon, Aceh Utara tersebut mengupload video percekcokan keuchik setempat dengan ibunya Isma, ke media sosial. Foto/Ist.

Rekam Pertengkaran Keuchik dan Menguploadnya ke Facebook, Ibu Muda di Aceh Utara Dijebloskan ke Penjara

28/02/2021 - 07:24 WIB
Kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata/FOTO/DisbudparJamaluddin, SE Ak

Asyik, Terapkan Prokes Ketat Disbudpar Aceh Gelar Festival Kopi Kutaraja

27/02/2021 - 18:52 WIB
Sufri alias Boing (kiri) saat melaporkan pengeroyokan terhadap dirinya, Kamis (25/2/2021). Foto/Ist.

Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

26/02/2021 - 16:33 WIB

Politik, sosok dan dan dana adalah tiga hal yang saling terkait. Ketiganya menjadi satu kesatuan yang tidak bisa diceraikan atas dalih apapun.

Kembali ke PNA yang akan menggelar kongres I. Banyak hal yang harus dibenahi oleh partai lokal yang satu ini. Pada pileg 2014 suara yang berhasil mereka Raup masih sangat sedikit. Berbagai hal, masih menjadi pertimbangan pemilih. Khususnya yang menjadi faktor utama karena kalahnya Irwandi di Pilkada Aceh 2012.

Di tubuh PNA Irwandi adalah individu yang sudah menjelma menjadi sosok sentral yang memiliki daya magis luar biasa. Di luar PNA, banyak orang yang tidak mengenal Muksalmina , tapi sampai anak kecil pun mengenal Irwandi Yusuf. Dilihat dari keterkenalan, mantan juru propaganda GAM itu, telah melampaui siapapun di PNA, termasuk Nur Djuli, yang di era konflik justru lebih terkenal daripada Irwandi.

Hal ini tidak bisa dipisahkan dari sejarah, bahwa Irwandi Yusuf adalah Gubernur Aceh periode 2006-2012 yang memiliki program JKA dan beasiswa untuk anak yatim. Dalam memori rakyat, Irwandi adalah sesuatu yang diyakini dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik, pasca ketidakmampuan Zaini-Muzakkir Manaf (Zikir) yang justru membawa Aceh lebih buruk sepanjang 2012-2017.

Kedua, secara pergaulan, link dan pengalaman, Irwandi berada di level top. Ia bahkan memiliki jaringan sampai ke luar negeri. Kemampuan komunikasi lelaki asal Gampong Sagoe, Peusangan itu, sangatlah baik.

Ketiga, faktor bahwa Irwandi adalah Gubernur Aceh merupakan kunci dari semua hal. Sebagai pemimpin tertinggi di tubuh Pemerintah Aceh, ia memiliki akses dan kuasa terhadap finansial. “Ketua Umum harus punya uang. Pintar saja tidak cukup. Irwandi memiliki setidaknya tiga syarat, pertama cerdas, berwawasan dan memiliki link sampai ke tokoh luar negeri serta ia juga adalah Gubernur Aceh,” ujar tokoh di tubuh PNA.

Pada akhirnya, walau PNA bertekad hendak menjadi partai kader, terbuka, demokratis dan modern, itu bukan bermakna bahwa siapapun akan mampu membesarkan partai ini di kemudian hari. PNA butuh ketua umum yang memiliki pengaruh dan belanja. Untuk saat ini hanya Irwandi yang memiliki Kombinasi itu. []

Tag: #Headline
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

DPP IKAN Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba di Pesantren

Selanjutnya

PKS Aceh Singkil Laksanakan Rakorda

BACAAN LAINNYA

Muhajir Juli
Jambo Muhajir

Rokok Rakyat dan Cerutu Pejabat

Sabtu, 20/02/2021 - 16:57 WIB
Muhajir Juli
Jambo Muhajir

Ayo Katakan, Aceh Tidak Miskin!

Selasa, 16/02/2021 - 13:16 WIB
Kyai H. Abdurahman Wahid (Gus Dur). Ist.
Jambo Muhajir

Gus Dur, Intelektual yang Mengindonesiakan Indonesia

Sabtu, 30/01/2021 - 01:19 WIB
Bendera Pemerintah Otonomi Bangsamoro. Foto?ist.
Jambo Muhajir

Jalan Tengah untuk Bendera Aceh

Selasa, 19/01/2021 - 16:03 WIB
Ilustrasdi dikutip dari website seni.co.id.
Jambo Muhajir

Kolom: Pelacur

Kamis, 14/01/2021 - 18:47 WIB
Muhajir Juli.
Jambo Muhajir

Aceh, Narkoba dan Cinta

Senin, 04/01/2021 - 13:57 WIB
Muhajir Juli. Foto/Ist.
Jambo Muhajir

Mengulur Waktu Supaya Aceh Tak Miliki Wagub Baru

Senin, 21/12/2020 - 13:25 WIB
Muhajir Juli.
Jambo Muhajir

Memborgol HRS Bukan Prestasi Polri!

Minggu, 13/12/2020 - 14:06 WIB
Sumber Foto : Facebook Munawar Liza  Zainal
Jambo Muhajir

Perjuangan Jangan Macet di Bintang Bulan

Jumat, 04/12/2020 - 10:47 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

PKS Aceh Singkil Laksanakan Rakorda

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Isma  (33) divonis tiga bulan penjara karena melanggar UU ITE. Warga Lhok Puuk, Seunuddon, Aceh Utara tersebut mengupload video percekcokan keuchik setempat dengan ibunya Isma, ke media sosial. Foto/Ist.

    Rekam Pertengkaran Keuchik dan Menguploadnya ke Facebook, Ibu Muda di Aceh Utara Dijebloskan ke Penjara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pakar Ekonomi: Di Aceh, yang Dibangun Hanya Ekonomi Pejabat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MPU Kota Banda Aceh Keluarkan Tausiyah Larangan Merayakan Nataru

    196 shares
    Share 196 Tweet 0
  • Bermaksud Bertamu, M. Ali Temukan Adiknya Telah Menjadi Mayat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Wakil Wali Kota Langsa, Dr. H. Marzuki Hamid, MM, saat bergotong royong di Gampong Lhok Bani, Minggu (28/2/2021).
BERITA

Peringati HPSN, 66 Gampong di Langsa Gotong Royong Serentak

Syafrizal
01/03/2021

aceHTrend.com
BERITA

DPD PKS Banda Aceh Gelar Sekolah Cinta Indonesia untuk Anggota Baru

Teuku Hendra Keumala
01/03/2021

Petugas pemadam kebakaran saat memadamkan lahan, Minggu (28/2/2021).
BERITA

Sebidang Kebun Sawit di Gampong Medang Ara Langsa Terbakar

Syafrizal
01/03/2021

Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra Asean Eng
BERITA

Unimal akan Berlakukan Kuliah Tatap Muka Mulai 8 Maret

Redaksi aceHTrend
01/03/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.