ACEH BARAT DAYA – Kurang lebih hampir tiga tahun jembatan penghubung dua desa di kabupaten Aceh Barat Daya terkesan tidak menerima sentuhan dari pemerintah setempat. Jembatan yang terletak antara desa Ie Mameh dengan desa Rumoh Panyang kecamatan Kuala Batee itu, satu – satunya jembatan penghubung bagi masyarakat desa Ie Mameh jika hendak keluar ke kota kecamatan setempat.
Selain digunakan sebagai alat penghubung masyarakat setempat, sebenarnya jembatan tersebut merupakan pusat lalu lalangnya mobil angkutan kepala sawit, sebagai pusat pertumbuhan perekonimian masyarakat Aceh Barat Daya, yang mempunyai lahan, baik di desa Ie Mameh maupun desa Lama Muda.
Sudirman (45) salah seorang warga desa Ie Mameh, kepada AceHTrend ia menyampaikan, setelah beberapa tahun silam jembatan terseut dihantam oleh banjir, sampai hari ini belum ada perbaikan, kami selaku masyarakat awam hanya bisa pasrah dan menunggu.
“ Seingat saya, kurang lebih tiga tahun jembatan tersebut patah, namun sampai sekarang belum ada perbaikan dari pemerintah, ya kami masyarakat awam hanya bisa pasrah dan menunggu” Ungkapnya, Senin (8/5).
Selaku warga yang menggunakan jasa dari jembatan tersebut, Sudirman meminta, agar dalam waktu dekat, jembatan tersebut bisa diperbaiki, sebelum bertambah parah.
“ Kalau adek tanya masalah harapan, tentunya kami sebagai masyarakat sangat berharap, agar dalam waktu dekat jembatan itu diperbaiki, sebelum rusak parah, apalagi jembatan itu dinaiki truk pengangkut kepala sawit” tuturnya.
Menurut amatan acehHTrend, jembatan yang memiliki panjang lebih kurang 5 m tersebut, mengalami “sakit” parah, jika tidak diperbaiki secepatnya, kemungkinan akan terjadi hal – hal yang tidak kita inginkan.
Secara terpisah, Adnan, salah seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah Aceh Barat Daya, yang hampir setiap harinya melewati jembatan tersebut, dia berkisah tentang pengalamannya ketika melewati jembatan yang dimaksud.
“Hari itu sekira jam 17:00 Wib, seperti biasanya saya selalu melewati jalur tersebut, setiba dijembatan, saya melihat salah seorang warga mengalami kecelakaan, yang mengakibatkan motor yang dikendarainya rusak dibagian depan, jika ini terus – terusan dibiarkan, saya yakin akan banyak korban lain yang mengalami hal yang sama, malahan bisa lebih,” Tutupnya.