ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Ombudsman RI Perwakilan Aceh mengadakan Fokus Group Discussion ( FGD) paska investigasi Systemic Review terkait pelayanan kesehatan di wilayah Aceh Barat.
Dalam diskusi yang berlangsung pada Jumat, (19/5/2017) tersebut Ombudsman memaparkan sejumlah temuan terkait tingkat kepuasan masyarakat Aceh Barat yang mengeluhkan jarangnya dokter dan petugas kesehatan yang hadir di puskesmas setempat.
Ombudsman RI Perwakilan Aceh mencatat selama tahun 2015-2016 telah menerima 47 laporan mengenai pelayanan kesehatan dan 20 laporan diantaranya terkait kurangnya pelayanan tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, dan Bides di Puskesmas Pedalaman salah satunya termasuk juga di Aceh Barat.
Asisten Ombudsman RI Perwakilan Aceh Ayu Parmawati kepada aceHTrend menyampaikan bahwa tujuan FGD dengan beberapa stakeholder ini untuk menghimpun berbagai saran dan pendapat para peserta guna menjadi rekomendasi kepada pihak terkait agar bisa menjadi jaminan masyarakat mendapatkan pelayanan yang prima di tingkat Faskes pertama atau Puskesmas dan juga meningkatkan mutu pelayanan publik ke masyarakat.
Hadir dalam diskusi tersebut Kepala Ombudsman RI Perwakilan Aceh dalam Dr.Taqwaddin Husin,SH,SE,MS dan sejumlah narasumber lain yaitu Rektor UTU Prof. Dr. Jasman J Ma’ruf SE, MBA, Dekan FK Unsyiah, Dr.dr.Syahrul, Sp.S (Akademisi), Pengurus PKBI Aceh, KPAI Aceh, Persakmi, para asisten Ombudsman dan sejumlah wartawan.[]