ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Ketua Lembaga Pemerhati Parlemen Aceh (LPPA) Muzakir (32) mengatakan, pernyataan menghempang yang disampaikan oleh Wagub Aceh Nova Iriansyah adalah hal yang biasa dalam dinamika politik.
Dalam rilis yang disampaikan kepada aceHTrend, Senin (21/8/2017) pernyataan Wakil Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang mengatakan bahwa Pemerintah Aceh selalu dihempang di DPRA, tak perlu disikapi berlebihan.
“Terlalu berlebihan menilai pernyataan Wagub Nova proprokatif,” katanya.
Menurutnya, pernyataan Wagub Aceh masih dalam wilayah rasional, apalagi konteksnya berupa orasi politik yang mengajak partai koalisi pasca pilkada Aceh untuk sama- sama merebut kekuasaan kursi menghadapi pemilu legislatif (Pileg) 2019.
Oleh karena itu, Muzakir menilai wajar hal tersebut disampaikan karena sedang menghadiri acara rakerda PDI-P dalam kapasitas Ketua Partai Demokrat Aceh.
“Saya nilai wajar saja sebuah orasi politik dalam kapasitas acara tertutup dan bukan dalam ranah publik terbuka. Apalagi beliau bicara dalam kapasitas sebagai ketua partai ya tentu bicara politik namanya juga partai politik,” katanya.
Muzakir meminta agar partai koalisi KAB jangan merasa panik, dan menggiring pernyataan Nova pada ranah kepentingan politik, karena hal itu dinilai terlalu dini.
“Ketika pernyataan Nova dianggap sebuah upaya memanaskan kondisi politik, justru selama ini kepemimpinan sebelumnya Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf malah lebih banyak pernyataaan politik kekuasaan yang membabi buta terhadap kondisi politik di Aceh.”