• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Teungku Landok

Khairil MiswarKhairil Miswar
Sabtu, 30/09/2017 - 16:29 WIB
di Tuanku Nan Kacau
A A
Foto: hello-pet.com

Foto: hello-pet.com

Share on FacebookShare on Twitter

Sehebat apa pun, se’alim apa pun dan sekharismatik apa pun, teungku juga seorang manusia yang kepadanya dititipkan nafsu oleh Sang Pencipta. Namun berbeda dengan “rekan-rekan” kita dari kalangan hewan – selain nafsu, manusia juga dilengkapi dengan akal budi sebagai garis pemisah antara kita dan “bapak-bapak” berkaki empat.

Hamka (1956) dalam salah satu bukunya menegaskan bahwa seorang ulama besar sekali pun, dia tetaplah manusia biasa yang tidak lepas dari berbagai kekurangan, memiliki nafsu dan butuh makan minum. Sebab itu, kita dilarang memosisikan manusia melebihi status kemanusiaannya.

Apa yang dialami oleh seorang teungku di Tanah Luas Aceh Utara baru-baru ini yang kononnya telah melakukan aksi pencabulan terhadap santriwatinya semakin membuktikan bahwa teungku juga manusia biasa. Informasi terbaru, teungku oknum pimpinan pesantren yang sempat menjadi DPO polisi ini sudah menyerahkan diri. Oknum teungku tersebut ini juga mengakui bahwa dirinya pernah menyetubuhi santrinya beberapa bulan lalu.

Teungku serupa ini cocok dinamai sebagai teungku landok. Dalam Kamus Aceh-Indonesia (Aboebakar dkk, 1985) kata landok sama dengan randok yang memiliki makna “bandot.” Dalam perbincangan sehari-hari, istilah landok (randok) atau bandot sering diasosiasikan dengan sikap seseorang yang suka menggoda atau berlagak romantis tidak pada tempatnya.

BACAAN LAINNYA

Ketua Kadin Aceh Makmur Budiman @kanalinspirasi

Innalillahi wa Inna Ilaihi Rajiun, Makmur Budiman Dikabarkan Meninggal Dunia

03/03/2021 - 19:02 WIB
Nur Azilla (11) murid SDN 1 Banda Aceh, merawat ibunya yang stroke seorang diri. Kisah ini viral setelah guru melakukan home visit. Foto/Ist.

Dua Minggu Tidak Sekolah, Ternyata Bocah SDN 1Banda Aceh Rawat Ibunya yang Stroke Seorang Diri

03/03/2021 - 13:13 WIB
Ilustrasi/FOTO/VOAIndonesia.

Miris, Seorang Ibu di Aceh Utara Mendekam di Penjara Usai Terjerat UU ITE

03/03/2021 - 12:09 WIB
Rektor University Malaya Professor Dato' Ir. Dr. Mohd Hamdi Abd Shukor memberikan apresiasi atas pencapaian Universitas Syiah Kuala yang telah berkembang cukup baik dalam beberapa tahun terakhir.

Masuk 500 Besar Asia, Rektor University Malaya Puji Prestasi USK

03/03/2021 - 06:31 WIB

Dengan sikap “lugu” (lebih tepat lhok gong), teungku landok mengaku bahwa sebelum melakukan adegan “si Unyil” dengan santrinya, dia telah berjanji akan menikahi santri tersebut. Teungku landok juga mengaku khilaf dan ingin bertaubat. Mungkin teungku landok berpikir bahwa salah satu syarat taubat adalah melakukan “khilaf.” Artinya, tanpa “khilaf” taubat tidak sempurna.

Dalam konteks kekinian, kata “khilaf” telah menjadi semacam sandi yang diucapkan dengan wajah lesu sebagai strategi menarik simpati. Ada semacam kecenderungan pada sebagian kalangan bahwa sandi “khilaf” akan merontokkan sebagian dosa. Dan kita harus sepakat bahwa “khilaf” serupa ini adalah “khilaf” yang didramatisir. Akibat makin maraknya “khilaf” semisal ini, akhirnya muncullah meme unik seperti: “ayuk bang…siapa tau kita khilaf.”

Uniknya lagi, tidak hanya khilaf, teungku landok dengan sangat polos juga mengakui jika dirinya aktif mengonsumsi ganja dalam dua tahun terakhir. Tapi lucunya ia merasa tidak mengalami ketergantungan dengan ganja, meskipun telah dikonsumsi selama dua tahun. Pengakuan polos nan lugu ini hampir serupa dengan pengakuan orang gila bahwa dia tidak gila.

Perihal mengonsumsi ganja, tentunya tidak hanya dipraktekkan oleh oknum  teungku landok di Aceh Utara, tapi juga sering kita temui pada oknum-oknum teungku lain yang dengan bangga dan “gagah perkasa” mengakui pernah mengonsumsi ganja. Pernah suatu ketika, seorang oknum teungku menceritakan kepada saya bahwa dirinya aktif mengonsumsi ganja ketika masih mengaji.

Sementara itu, jika ditelisik, tindakan khilaf yang dilakukan teungku landok di Aceh Utara bukanlah peristiwa pertama di Aceh, apalagi di Indonesia. Ada banyak oknum-oknum teungku landok yang berkeliaran mencari mangsa. Di antara peristiwa paling populer di Aceh terjadi di Pidie beberapa tahun lalu. Waktu itu, seorang teugku landok yang juga oknum pimpinan dayah di Pidie juga sukses melakukan aksinya di beberapa tempat di Aceh.

Menyimak berbagai peristiwa yang melibatkan teungku landok, muncul pertanyaan: kenapa para korban (mangsa) tunduk saja ketika ia “dilandoki”? Jawaban paling aman adalah “ketaatan.” Asumsi ini diperkuat dengan fakta bahwa hampir mayoritas santri bersikap “tunduk” kepada gurunya. Atau mungkin ada satu keyakinan bahwa dosa yang dilakukan oleh oknum teungku akan mudah diampuni sebab ia “dekat” dengan Tuhannya.

Tapi, untuk menenangkan hati dan membuang segala curiga dan duga-duga, sekali lagi kita harus sepakat bahwa teungku juga manusia biasa. Seperti kata Hamka, setelah dia makan, dia akan ke belakang untuk mengeluarkan sesuatu yang berwarna lain. Demikian pula dengan persoalan syahwat. Setiap manusia normal, termasuk teungku  tentu saja “radarnya” akan berguncang ketika ada pesawat asing yang lewat.

Tag: #Headline
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

MPR RI Latih Dosen di Aceh Tentang Pilar Kebangsaan

Selanjutnya

Presiden Nonton Bareng Film Pengkhianatan G30S/PKI

BACAAN LAINNYA

Anggota DPD RI Sudirman @aceHTrend/Mulyadi Pasee
OPINI

Pesona Haji Uma

Selasa, 11/02/2020 - 13:36 WIB
Khairil Miswar.
OPINI

Akai Peulandoek Gubernur Kita

Sabtu, 28/12/2019 - 07:35 WIB
aceHTrend.com
OPINI

Belajar Jujur dari Kadin Aceh

Jumat, 15/11/2019 - 15:19 WIB
Ilustrasi @kompasiana
OPINI

Kedai Kopi dan Generasi Sampah

Sabtu, 09/11/2019 - 15:30 WIB
Prabowo Subianto saat mendapat dukungan dari KSPI. Foto: ANTARA
OPINI

Bila Cinta Didusta

Minggu, 27/10/2019 - 08:59 WIB
Unsyiah
OPINI

Darussalam ke DarusTalam?

Jumat, 30/08/2019 - 14:03 WIB
aceHTrend.com
Kolom

Ada Beruang Dipukul?

Minggu, 18/08/2019 - 11:31 WIB
aceHTrend.com
OPINI

Syariatisasi Bandara: Ide Brilian Bupati Aceh Besar

Sabtu, 27/07/2019 - 17:23 WIB
Khairil Miswar.
OPINI

Aceh Seperti Kapal Patah Kemudi

Kamis, 25/07/2019 - 05:42 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

Presiden Nonton Bareng Film Pengkhianatan G30S/PKI

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Nur Azilla (11) murid SDN 1 Banda Aceh, merawat ibunya yang stroke seorang diri. Kisah ini viral setelah guru melakukan home visit. Foto/Ist.

    Dua Minggu Tidak Sekolah, Ternyata Bocah SDN 1Banda Aceh Rawat Ibunya yang Stroke Seorang Diri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Miris, Seorang Ibu di Aceh Utara Mendekam di Penjara Usai Terjerat UU ITE

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua Kadin Aceh H. Makmur Budiman Meninggal Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Innalillahi wa Inna Ilaihi Rajiun, Makmur Budiman Dikabarkan Meninggal Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Investor Uni Emirat Arab Datang Kembali ke Aceh Singkil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

aceHTrend.com
BERITA

Angka Perceraian PNS di Abdya Tinggi, Muslizar Minta ASN Tak Baper di Lingkungan Kerja

Masrian Mizani
03/03/2021

Ketua KADIN Aceh, Makmur Budiman. Ia mendukung penerapan Qanun LKS, tapi pengusaha juga harus diberikan opsi. Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.

Ketua Kadin Aceh H. Makmur Budiman Meninggal Dunia

Muhajir Juli
03/03/2021

Ketua Kadin Aceh Makmur Budiman @kanalinspirasi
BERITA

Innalillahi wa Inna Ilaihi Rajiun, Makmur Budiman Dikabarkan Meninggal Dunia

Ahmad Mirza Safwandy
03/03/2021

Ilustrasi/FOTO/Coronavirus economic impact concept image/Istimewa.
Kesehatan

Waspada! Ahli Epidemiologi Sebut Varian Baru Corona Diduga Telah Tersebar di Indonesia

Redaksi aceHTrend
03/03/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.