• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Surat Dari Keluarga Korban Kelalaian RS Arun untuk Gubernur Aceh

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Rabu, 11/10/2017 - 08:09 WIB
di SPECIAL, Surat Pembaca
A A
aceHTrend.com
Share on FacebookShare on Twitter

Assalamualaikum wr wb

Salam hormat

Sebelumnya, saya minta maaf, jika lancang menulis surat untuk orang yang saya hormati di Aceh, Bapak Gubernur Irwandi Yusuf adalah kebanggaan kami sebagai putra dan putri Aceh. Bapak Gubernur adalah anugerah kami dalam keteladanan, kami selalu bangga sebagai rakyat Bapak.

Bapak Gubernur sangat luar biasa mengawal pemerintahan dan kesejahteraan rakyatnya, pun kepada masyarakat kecil, Bapak Gubenur mempelopori pendidikan dan kesehatan gratis di Indonesia. Kami bangga pada bapak.

BACAAN LAINNYA

Kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata/FOTO/DisbudparJamaluddin, SE Ak

Asyik, Terapkan Prokes Ketat Disbudpar Aceh Gelar Festival Kopi Kutaraja

27/02/2021 - 18:52 WIB
Sufri alias Boing (kiri) saat melaporkan pengeroyokan terhadap dirinya, Kamis (25/2/2021). Foto/Ist.

Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

26/02/2021 - 16:33 WIB
Salah satu rumah dosen di Kopelma Darussalam, Sektor Selatan, yang telah difungsikan sebagai kos-kosan. Foto/acehtrend.com/Muhajir Juli.

Balada Rumah Dinas Dosen, dan Rencana Pembangunan Kampus USK

26/02/2021 - 08:44 WIB
Ilustrasi potret kemiskinan Aceh/FOTO/Hasan Basri M.Nur/aceHTrend.

APBA 2021 Tidak Fokus Pada Pengentasan Kemiskinan?

26/02/2021 - 07:32 WIB

Saya sudah tidak tahu lagi harus memulai darimana untuk bercerita. Sungguh derita ini sangat menyiksa. Andaikan air mata bukanlah ciptaan Allah, sungguh sudah keringlah Krueng Pasee, bersebab di tiap doa yang saya panjatkan, selalu berharap hadirnya keadilan untuk kami, khususnya untuk ibu saya.

Perkenalkan, nama saya Musliadi, anak dari seorang ibu bernama Badriah Daud, korban salah transfusi darah di RS Arun, Lhokseumawe, yang kini harus menderita karena kesalahan oknum paramedis di sana. Baiklah saya akan bercerita sedikit tentang kisah pilu itu.

Setahun yang lalu, ibu saya (Badriah Daud) berobat ke RS Arun. Namun ketika itu terjadilah kemalangan, paramedis di sana melakukan kesalahan fatal. Mereka salah mentranfusi darah ke tubuh orang tua kami. Beliau bergolongan darah O, tapi yang ditranfusi adalah darah B. Peristiwa itu terjadi pada 29 Februari 2016 sekitar pukul 14.00 WIB, ibunda dibawa ke RS Arun atas keluhan diabetes. Hasil pemeriksaan, ibunda harus dirawat inap. Beberapa hari dirawat, jempol kaki ibunda makin membengkak. Hasil konsultasi, dokter bedah menyatakan harus dilakukan operasi untuk pembersihan. Pada 3 Maret 2016, Ibunda dioperasi.

Dua jam setelah dioperasi, tanpa konfirmasi pada pihak keluarga, dilakukan transfusi darah. Saat itu keluarga sempat melihat, darah yang ditransfusi golongan B. Keluarga tidak tahu saat itu sudah terjadi kesalahan, karena keluarga belum tahu golongan darah ibu ternyata O.

Saat proses transfusi berlangsung, ibunda langsung kejang-kejang, menggigil kedinginan dan keluar keringat hingga pingsan. Tapi saat itu transfusi darah tetap dilanjutkan hingga habis satu kantong. Besoknya, kondisi ibunda masih lemah, mual, dan terus muntah-muntah. Tanggal 7 Maret, ibu diintruksikan pulang walaupun masih mual dan muntah-muntah.

Setelah pulang, pada 8 Maret 2016 pukul 20.30 WIB, ibunda kembali kejang-kejang hingga pingsan, dan langsung dibawa kembali ke RS Arun. Saat diperiksa lagi, dikatakan gula droup sehingga dirawat di ruang Kondesat. Selama dirawat di situ kondisi ibu makin lemah, bahkan sempat muntah darah.
aceHTrend.com

Kemudian esoknya, Ibunda harus dirawat di ICU. Sehari kemudian kembali mengalami kejang-kejang hingga pingsan lagi. Pada malam 10 Maret itulah datang petugas medis dan meminta kami mempersiapkan ibu untuk menjalani cuci darah dengan darah O. Saat itulah keluarga baru tahu, ternyata saat transfusi pertama kali salah karena dengan golongan B.

Saat mengetahui ada perbedaan antara golongan darah yang diminta pertama dan untuk kebutuhan cuci darah, keluarga langsung mengecek ke UTD PMI Aceh Utara. Di sana kami mendapat informasi bahwa darah yang diberikan pertama kali untuk ibunda golongan darah B. Atas dasar itu, tanggal 13 Maret 2016 kami melapor ke polisi didampingi LBH Banda Aceh Pos Lhokseumawe.

Sementara itu, dalam kasus tersebut, polisi telah menetapkan tiga tersangka, dua petugas Unit Tranfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD PMI) Aceh Utara, dan seorang petugas/perawat RS Arun Namun sungguh terlalu walau sudah berlangsung nyaris dua tahun, tak kunjung datang pertangungjawaban dari mereka. Berkali-kali kami sudah berteriak, namun semua teriakan itu raib bersama angin yang menghempas kemunafikannya manusia.

Disaat kondisi kesehatan beliau kadang menurun. terpaksa keluarga memilih untuk merawat Ibunda sendiri di rumah walaupun ilmu dan peralatan medis yang masih sangat terbatas. Rasa sedih melihat kondisi ibunda terus begini selaku anak sudah sangatlah pasti. Namun apa boleh buat tiada tempat untuk kami mengadu dan berharap belas kasih. Karena keluarga kami bukan dari lingkar kekuasaan. Maka jalannya tidaklah selalu mudah, untuk berobat saja harus dengan kartu BPJS miskin yang dibagikan di kampung tempat tinggal kami.

Segala usaha dan upaya sudah kami tempuh demi untuk kesembuhan ibunda yang kami cintai. Namun Allah Swt belum memberikan mukjizatnya kepada kami dan kondisi beliau semakin hari semakin kian melemah.

Hari-hari ini, ibu saya sudah tidak mampu lagi pulih seperti sediakala. Ia sudah harus menghabiskan hari-hari tuanya di tempat tidur. Bilapun hendak melangkah, itupun sudah tidak bisa hanya mampu berdoa semoga keadilan itu datang kepadaNya.

Kami hanya rakyat kecil, kami tak tahu kepada siapa kami mengadu, segala harapan dan tumpuan kami kepada Bapak selaku pemimpin kami.

Aceh Utara 06 Oktober 2017.

Musliadi Salidan.

Tag: #HeadlineMusliadi salidanPMI Aceh Utarars arunsalah transfusi darah
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

FORMAKUTARAJA Yogyakarta Ajak Diaspora Aceh di Jawa Dukung Persiraja

Selanjutnya

Banda Aceh Rampungkan Pembahasan Raqan Air Limbah Domestik

BACAAN LAINNYA

Korps HMI-Wati Cabang Sigli, Sabtu (13/2/2021) menggelar diskusi tentang pemilu. Foto/Ist.

Kohati Cabang Sigli Gelar Diskusi tentang Pemilu

Sabtu, 13/02/2021 - 22:14 WIB
Fadhil Rahmi, Nabila, dan Nurhafifah. Foto/Ist.
Perempuan

Selamat dari Amukan Api, Salbila Bercita – cita Menjadi Dokter Gigi

Selasa, 09/02/2021 - 09:37 WIB
Syeh Fadhil ketika sedang menimang Nabila. Foto/Ist.
Anak

Cinta Syeh Fadhil yang Tak Pernah Luntur untuk Nabila Asal Simeulue

Senin, 08/02/2021 - 08:29 WIB
Mukhlis (kemeja putih lengan panjang) saat berkunjung ke kediaman Zahra yang sedang dibangun dari hasil sumbangan netizen, guru, dan elemen lainnya.
Perempuan

Bila Mau Pindah ke Bireuen, Mukhlis Bersedia Biayai Pendidikan Zahra Hingga Kuliah

Minggu, 07/02/2021 - 20:40 WIB
Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Zahrol Fajri S.Ag MH/FOTO/Disdik Dayah Aceh.
Dayah

Kadisdik Dayah Umumkan Anggota MADA Periode 2021-2024

Kamis, 04/02/2021 - 17:09 WIB
H. Mukhlis, A.Md, Dirut PT Takabeya Perkasa Group, Kamis (28/1/2021) menyerahkan donasi untuk pengobatan Aqila Fitriani (19 bulan) yang mengidap gizi buruk. Foto/Ist.

Dapat Informasi dari Facebook, H. Mukhlis Takabeya Antar Donasi untuk Balita Gizi Buruk di Aceh Utara

Kamis, 28/01/2021 - 20:43 WIB
Afridany
Surat Pembaca

Gaji Dipotong Aparatur Gampông Mehmoh

Rabu, 27/01/2021 - 08:53 WIB
Ayah Blang Panyang, Senin (25/1/2021) melantik pengurus IRADAH Langsa dan Aceh Tamiang. Foto/Ist.
Dayah

Ayah Blang Panyang Lantik Pengurus IRADAH Langsa & Tamiang

Selasa, 26/01/2021 - 08:32 WIB
Santri kelas III akuntansi SMK Entrepreneur Darussalam, Minggu (16/1/2021), menanam jagung di lahan pertanian milik dayah. Foto/Ist.

Thalabah Dayah Entrepreneur Darussalam Tanam Jagung dan Sayuran di Lahan Percontohan

Sabtu, 16/01/2021 - 09:21 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

Banda Aceh Rampungkan Pembahasan Raqan Air Limbah Domestik

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Sufri alias Boing (kiri) saat melaporkan pengeroyokan terhadap dirinya, Kamis (25/2/2021). Foto/Ist.

    Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Balada Rumah Dinas Dosen, dan Rencana Pembangunan Kampus USK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemuda Langsa Ini Olah Sabut Kelapa Jadi Kerajinan Bernilai Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tuding Kapal Aceh Hebat Dibangun dari ‘Rongsokan’, Massa Demo Dishub Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muslim Ayub Minta KPK Turun Ke Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Bupati Akmal Ibrahim beberapa waktu lalu saat menggelar pertemuan dengan seluruh ormas Islam di Masjid Agung Baitul Ghafur Abdya terkait wacana pembagian bekas lahan HGU PT CA. (aceHTrend/Masrian Mizani)
BERITA

Ormas Islam Tagih Janji Bupati Abdya Bagikan Bekas Lahan PT CA

Masrian Mizani
27/02/2021

Nazaruddin Dek Gam @ist
BERITA

Dek Gam Dukung Langkah Mahfud MD Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Otsus Aceh

Redaksi aceHTrend
27/02/2021

aceHTrend.com
Daerah

Bermaksud Bertamu, M. Ali Temukan Adiknya Telah Menjadi Mayat

Syafrizal
27/02/2021

Kepala Dinas Kebudayaan dan Parawisata/FOTO/DisbudparJamaluddin, SE Ak
Wisata

Asyik, Terapkan Prokes Ketat Disbudpar Aceh Gelar Festival Kopi Kutaraja

Redaksi aceHTrend
27/02/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.