ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Anggota DPR Aceh Komisi IV, Asrizal H Asnawi mempertanyakan janji Presiden Jokowi saat datang ke Aceh pasca terpilih sebagai presiden RI beberapa waktu lalu.
Saat itu Jokowi mengatakan akan membanguan terowongan Geurutee untuk memperlancar jalur transportasi darat lintas barat selatan Aceh.
“Jokowi di awal-awal terpilihnya kan datang ke Aceh dan ada bicara tentang terowongan Geureutee. Itu sangat dibutuhkan. Jadi, tol ini perlu, pembangunan terowongan Geureutee juga jangan diabaikan,” katanya pada aceHTrend, rabu (14/11/2017).
Baca : Angin Surga Itu Bernama Terowongan Geurutee?
Sebab, kata Asrizal, wacana pembangunan terowongan tersebut sempat masuk ke dalam Program legislasi Nasional (Prolegnas), untuk itu perlu dikawal program tersebut sama halnya dengan pembangunan jalan tol di Aceh.
Apalagi katanya, hubungan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dengan Presiden Jokowi sangat harmonis, dan keharmonisan itu diketahui oleh semua orang, sehingga tidak akan sulit bagi Irwandi untuk meminta Jokowi agar melanjutkan wacana pembangunan terowongan Geureutee tersebut.
Baca : KMBSA Desak Pemerintah Aceh Bangun Terowongan Geurutee
Asrizal menjelaskan, sebelumnya, Gubernur Aceh Zaini Abdullah juga memiliki hubungan baik dengan presiden, hal serupa juga sama dengan Gubernur Irwasi Yusuf saat ini. Hubungan baik ini katanya harus dapat dimanfaatkan untuk pembangunan Aceh.
“Karena terowongan ini sangat mendesak, kalau dari barat selatan Aceh menuju ke Banda Aceh jalurnya sangat sempit. Kalau dari pantai Timur di Pidie bisa diuraikan, kalau dari pantai barat ya Geureutee yang harus diuraikan,” katanya. []