ACEHTREND.COM, Blangpidie – Pemerintah Kabupatan Abdya dan Koalisi Rakyat Bersatu (KRB) serta Pemuda Kemukiman Kuta Tinggi sepertinya sedang saling berebut untuk membantu Nek Nuraini (80), salah seorang janda tua asal Gampong Mata Ie, Kecamatan Blangpidie, kabupaten setempat.
Seperti diketahui, Nek Nuraini selama ini memilih tinggal di pojok teras Meunasah Nurul Ihsan, Gampong Kuta Tinggi bersama dengan anaknya M. Nasir karena tidak memiliki tempat tinggal.
Pemkab Abdya saat ini sudah menyediakan tanah untuk membangun rumah Nek Nuraini. Saat dikonfirmasi aceHTrend melalui pesan WhatsApp, Wakil Bupati Abdya Muslizar MT menyebutkan, rumah layak huni yang akan dibangun oleh Pemkab Abdya untuk Nek Nuraini berada di kawasan perumahan Semancanng, Gampong Babah Lhung.
“Kebetulan ada tanah pemkab di komplek perumahan semancang, jadi rumah kita bangun terus di kawasan itu, kebetulan Nek Nuraini juga pernah menjadi warga Gampong Babah Lhung. Insya Allah, besok pekerjaan pembangunan rumah sudah mulai dikerjakan,” sebut Wabup Muslizar, Jumat (6/7/2018).
![Munzami HS. [Ist]](https://www.acehtrend.com/wp-content/uploads/2020/06/munzami-HS.jpg)
KRB & Pemuda Kemukiman Kuta Tinggi Sewa Rumah untuk Nek Nuraini
Sementara itu, Koalisi Rakyat Bersatu (KRB) dan Pemuda Kemukiman Kuta Tinggi menyewa rumah layak huni untuk tinggal sementara Nek Nuraini.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah mendapatkan rumah sewa di daerah Kuta Tinggi untuk beliau, dan kita lansung mengantar beliau dan anaknya ke Rumah tersebut. Untuk Biaya sewa rumah, sudah kita bayar selama enam bulan ke depan,” ungkap Saharuddin Ketua LSM KRB kepada aceHTrend, Jum’at (6/7/2018).
Sahar menyebutkan, dengan adanya rumah sewa tersebut, Nek Nuraini bersama anaknya mulai malam ini sudah bisa menempati rumah tersebut.
“Kita juga sudah mendapatkan tanah seluas 5×15 meter, pembayaran harga tanah tersebut insya Allah hari senin ini sudah bisa kita selesaikan. Sedangkan untuk pembangunan Rumah, kita akan terus melakukan penggalangan dana, mudah-mudahan masih ada dermawan yang ingin membantu kegiatan sosial ini,” sebutnya.
Sahar berharap, kalau misalnya Baitul Mal dan Pemerintah Abdya ada Program bantuan Rumah, agar bisa mendirikan rumah di tanah yang sudah pihaknya sediakan.
“Tanah tersebut akan menjadi milik pribadi Nek Nurani. Untuk para dermawan yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial ini kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Hanya Allah yang bisa membalas kebaikan yang sudah bapak,ibu sumbangkan untuk Nek Nuraini,” ungkapnya.
Dalam waktu dekat, kata Sahar, pihaknya akan mengumumkan berupa daftar dan jumlah sumbangan yang masuk untuk membantu keringanan Nek Nuraini.[]
Wartawan : Masrian Mizani
Editor : Irwan Saputra
