• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Yuk, Berkenalan dengan Komunitas Pakaian Adat Aceh

Ihan NurdinIhan Nurdin
Senin, 01/10/2018 - 14:45 WIB
di BUDAYA, Komunitas
A A
istimewa

istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM, Banda Aceh – Berbicara soal pakaian adat Aceh, barangkali yang terbayang di benak kita yaitu pakaian pengantin yang lengkap dengan segala aksesorisnya. Sehingga dianggap aneh bila ada yang memakainya sehari-hari.

Persepsi inilah yang ingin diubah oleh Komunitas Pakaian Adat Aceh. Sebuah komunitas yang berorientasi pada aktivitas seni, sejarah, dan pelestarian budaya Aceh, khususnya pakaian adat Aceh. Sejumlah anak muda di Pidie membentuk komunitas ini pada 2014 lalu.

“Pakaian Aceh bukan hanya pakaian yang dipakai oleh pengantin saat resepsi perkawinan, pakaian ini memiliki nilai etika dan estetika yang unik,” ujar Sekretaris Komunitas Pakaian Adat Aceh, Maria Ulva, kepada acehTrend, Senin (1/10/2018).

Sarung dan songket yang dipakai orang Aceh bertujuan untuk menutupi aurat. Walaupun kata Maria, ada yang berpendapat bahwa nilai keislaman dalam pakaian Aceh tidaklah sempurna.

BACAAN LAINNYA

Presiden Jokowi dengan baju adat Aceh. Sumber foto: Facebook

Mengenal Bagian Pakaian Adat Aceh yang Dipakai Jokowi

17/08/2018 - 14:58 WIB

“Akan tetapi jika kita merujuk pada referensi baju-baju Aceh yang dipakai oleh nenek moyang kita terdahulu sangatlah bersahaja, menutupi seluruh aurat mereka.”

Anggota komunitas ini memakai pakaian adat Aceh dalam segala kegiatan yang mereka ikuti. Sejak terbentuk, mereka konsisten mengampanyekan pemakaian baju Aceh hingga ke Malaysia. Mereka tak canggung memakai pakaian Aceh di acara-acara seperti World Clean Up, HUT PMI, pengukuhan pemuda antinarkoba, PKA, hingga di acara promosi produk kecantikan dan lainnya.

Namun mereka sudah memodifikasinya sedemikian rupa sehingga tak lagi terkesan glamour seperti yang sering kita lihat dalam resepsi perkawinan.

“Meskipun sudah dimodifikasi baik dari segi warna maupun jenis kainnya, tetapi tidak mengurangi nilai budaya dan estetika dari pakaian Aceh itu sendiri,” katanya.

Selain menyosialisasikan pakaian Aceh sehari-hari, komunitas yang dinakhodai Nadri Hamzah ini juga memiliki kegiatan rutin seperti, tarian tradisional Aceh dan kreasi, teater, monolog, puisi, dan jelajah budaya. Memberi pemahaman tentang sejarah dan budaya Aceh kepada seluruh anggota yang telah bergabung. Sekali dalam seminggu, komunitas ini juga memiliki kegiatan ngopi di kafe atau warkop yang ada di Pidie dengan mengenakan pakaian Aceh ini sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat Pidie.

“Awalnya memang merasa risih karena pandangan mata tertuju pada kita yang memakainya. Akan tetapi ketika diberikan pemahaman akan pentingnya menjaga budaya berpakaian, banyak yang akan menerima dan mengerti, bahkan kita akan merasa seperti artis karena banyaknya yang meminta foto bersama,” ujar ibu satu anak ini.

Maria berharap, komunitasnya bisa terus memperkenalkan pakaian ini kepada generasi muda Aceh. Bahkan Maria menyarankan agar pakaian Aceh bisa dikenakan para pramusaji di restoran, pekerja hotel, dan lainnya.[]

Tag: baju adat acehkomunitas pakaian adat aceh
Share97TweetPinKirim
Sebelumnya

Mahasiswa Unimal Galang Dana untuk Korban Tsunami Sulawesi Tengah

Selanjutnya

Akibat Gempabumi, Tsunami dan Dijarah, Pengusaha Retail Rugi Ratusan Miliar

BACAAN LAINNYA

Kapal Kargo masa Pendudukan Belanda Bawa Barang dari Singkil ke negara-negara Eropa (foto repro)
Sejarah

Pelabuhan Singkil; Bandar Niaga Internasional di Pantai Barat Aceh

Kamis, 04/03/2021 - 10:06 WIB
Nasya
BUDAYA

Puisi-Puisi Nasya Febrila

Minggu, 28/02/2021 - 10:59 WIB
Alya Amira Asshifa
BUDAYA

Puisi Alya Amira Asshifa

Minggu, 28/02/2021 - 10:36 WIB
Nadia Ulfa
BUDAYA

[PUISI]: Makanan Bergizi

Minggu, 28/02/2021 - 10:26 WIB
Tasya Febrianda
BUDAYA

[PUISI]: Kasih Ibu

Minggu, 28/02/2021 - 10:20 WIB
Nafla Athifa
BUDAYA

[Puisi]: Indahnya Perbedaan

Minggu, 28/02/2021 - 10:14 WIB
Ilustrasi
BUDAYA

[CERPEN]: Kota dan Kematian Seorang Warganya

Sabtu, 27/02/2021 - 14:20 WIB
Nafla Atifa
BUDAYA

[PUISI]: Bangga akan Bangsaku

Minggu, 21/02/2021 - 09:07 WIB
Alya Amira As shifa
BUDAYA

Pelangi

Minggu, 21/02/2021 - 08:55 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Warga mengambil makanan dari minimarket yang ambruk di Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9). Warga diperkirakan terpaksa mengambil makanan lantaran terdesak kebutuhan logistik dan air bersih pasca gempa dan tsunami. (ANTARA)

Akibat Gempabumi, Tsunami dan Dijarah, Pengusaha Retail Rugi Ratusan Miliar

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Merah Sakti @aceHTrend/Nukman Suryadi Angkat

    Kepala BPKD Subulussalam: Defisit Ini Juga Ada Kaitan Dengan Masa Merah Sakti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Utang Daerah Membengkak, Merah Sakti Sorot Kinerja Bintang-Salmaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Garda Abdya akan Bangun Rumah Layak Huni untuk Hajidah HS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • That Na Teuh, Lheuh Jép Kupi, Moeldoko Jeut Keutuha Chiek Peureuté Demokrat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kalau Kalangan Dayah Tak di Parlemen, Jangan Harap Lahir Kebijakan Pro Syariat Islam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

aceHTrend.com
BERITA

Polisi Tangkap Lima Terduga Penggelapan BBM dari Kapal Tanker MT Garuda Asia di Lhokseumawe

Mulyadi Pasee
07/03/2021

Ilustrasi
LIFE STYLE

Penjas BBG Gelar Kejuaraan Tenis Meja Cup untuk Pelajar, Mahasiswa, dan Dosen

Redaksi aceHTrend
07/03/2021

aceHTrend.com
BERITA

Ketua DPRK Sosialisasikan Bahaya Narkoba di Kuta Alam

Teuku Hendra Keumala
07/03/2021

Ilustrasi
BERITA

Camat Langsa Barat Minta Aktivitas Gotong Royong Kembali Digalakkan

Syafrizal
07/03/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.