• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

MaTA: Masih Ada Pasien BPJS Beli Obat di Luar

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Kamis, 11/10/2018 - 17:30 WIB
di BERITA, Kesehatan
A A
MaTA: Masih Ada Pasien BPJS Beli Obat di Luar
Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM, Banda Aceh – Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) masih menemukan adanya pasien peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang membeli obat di luar instalasi farmasi fasilitas kesehatan (faskes) atas resep yang diberikan oleh dokter.

Hasil temuan tersebut dipaparkan dalam forum diskusi publik bertema Layanan Kesehatan di Era Jaminan Kesehatan yang diselenggarakan oleh MaTa di Hotel Oasis Banda Aceh hari ini, Kamis (11/10/2018).

Dalam paparannya, Koordinator Bidang Hukum dan Politik MaTA, Baihaqi, menyampaikan, pemerintah harus menyediakan fasilitas kesehatan, tenaga kesehatan, alat kesehatan serta obat yang dibutuhkan masyarakat. Lebih lanjut, pemerintah juga memiliki mandat untuk menjamin kesediaan obat bagi masyarakat dan menyusun daftar dan harga yang dijamin dalam mekanisme asuransi kesehatan yang dikelola BPJS Kesehatan.

“Fakta di lapangan, MaTA masih menemukan adanya permasalahan, terutama kekosongan obat sehingga pasien peserta BPJS harus membeli obat di luar atas resep yang diberikan dokter,” ujar Baihaqi.

BACAAN LAINNYA

MaTA: Dewan Perlu Panggil Bupati terkait Kabar Kosongnya Kas Aceh Utara

Disinyalir Banyak Masalah, MaTA Desak BPKP Audit Pengadaan KMP Aceh Hebat

22/03/2021 - 06:47 WIB
Presiden Jokowi Angkat Putra Bireuen Sebagai Direktur BPJS

Presiden Jokowi Angkat Putra Bireuen Sebagai Direktur BPJS

20/02/2021 - 06:45 WIB
MaTA: Dewan Perlu Panggil Bupati terkait Kabar Kosongnya Kas Aceh Utara

MaTA: Nova Bisa Suka -suka, Karena Anggota DPRA Sedang ‘Demam Tinggi’

05/01/2021 - 23:03 WIB
Perihal BPJS ‘Bagi – bagi’ Uang, Kepala Bank Aceh Cabang Bireuen Luruskan Informasi

Perihal BPJS ‘Bagi – bagi’ Uang, Kepala Bank Aceh Cabang Bireuen Luruskan Informasi

05/01/2021 - 21:20 WIB

Pemantauan yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa Banda Aceh periode Juli hingga September 2018, MaTA menemukan 21 pasien peserta BPJS Kesehatan yang harus membeli obat di luar instalasi farmasi RSU Meuraxa karena terjadi kekosong obat.

Obat-obat yang harus dibeli di luar seperti Lotus Solostar Insulin Glargine, Berotec 100mcg, Calcium Laktat dan beberapa lainnya. Di luar itu, metode pelayanan di rumah sakit Meuraxa sudah mulai ada perbaikan, seperti pendaftaran pasien, dan pengambilan resep obat secara online.

Berbeda dengan Rumah Sakit Meuraxa, meskipun MaTA belum menemukan pasien peserta BPJS Kesehatan, tetapi antrean yang terlalu panjang pada proses pengambilan obat di instalasi farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin (RSUDZA) menjadi keluhan tersendiri bagi pasien.

“Selain itu, MaTA juga menemukan jumlah obat yang diberikan tidak memadai, sehingga pasien harus berulang kali ke rumah sakit untuk mengambil obat. Bisa dibayangkan kalau pasien itu berasal jauh dari Kota Banda Aceh.”

Idealnya kata Baihaqi, di Aceh tidak lagi terjadi kekosongan obat di Instalasi farmasi faskes. Pasalnya, sejak tahun 2010 sampai 2018, Pemerintah Aceh selalu membayarkan premi asuransi kesehatan masyarakat yang rata-rata Rp500 miliar per tahun yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.

“Ini artinya, selain dana dari Pemerintah Pusat, BPJS Kesehatan juga mendapat suntikan dana dari Pemerintah Aceh. Sehingga tidak ada alasan terjadi kekosongan obat di faskes-faskes yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.”

Menanggapi hal tersebut, dr. Fahrul Rizal dari RSUDZA menyampaikan, antrean panjang masih terjadi, tetapi terus diupayakan untuk dicarikan solusi. Terkait dengan pasien peserta BPJS Kesehatan yang membeli obat di luar, dr. Fahrul Rizal berani menjamin bahwa tidak ada pasien peserta BPJS Kesehatan yang rawat inap dibebankan membeli obat di RSUDZA karena semua kebutuhan obat tersedia untuk pasien. Selain itu, dalam diskusi ini dr. Fahrul Rizal juga menyampaikan bahwa beberapa sistem layanan sudah mulai ada perbaikan menggunakan sistem online.

Sedang dr. Ihsan dari RSUD Meuraxa menyampaikan, kemampuan RSUD Meuraxa untuk beli obat sangat terbatas. Bila dulu stok obat bisa untuk tiga bulan, sedang sekarang hanya cukup untuk satu bulan. Terkadang obat juga tidak tersedia di distributor sehingga menyebabkan kekosongan obat di RSUD Meuraxa. Walaupun begitu, dr. Ihsan menegaskan pada prinsipnya pasien tetap harus dapat obat dan dokter tidak boleh meresepkan obat kepada pasien untuk dibeli di luar.

Menanggapi seringnya terjadi kekosongan obat di faskes yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, Saiful, salah satu peserta yang hadir dalam diskusi ini menyarankan agar Pemerintah Aceh membentuk BUMD yang mengelola ke-farmasian.

“Selama ini belum ada, dengan adanya BUMD ini diharapkan menjadi solusi agar tidak lagi terjadi kekosongan obat di faskes. Bahkan jika dihitung secara kasar, akan ada anggaran Rp350 miliar lebih akan berputar di Aceh,” kata Saiful melalui siaran pers yang diterima aceHTrend.

Diskusi ini diikuti peserta dari unsur Pemerintah, Rumah Sakit, LSM dan media.[]

Editor : Ihan Nurdin

Tag: bpjsMaTA
Share34TweetPinKirim
Sebelumnya

Tempat Pelayanan Publik Diminta Pakai Bahasa Indonesia yang Benar

Selanjutnya

Perkuat Ekonomi Pesisir Pemerintah Aceh Jalin Kerjasama dengan URI, Amerika Serikat

BACAAN LAINNYA

Tertipu Investasi Bodong, Seorang Warga Langsa Melapor ke Polisi
BERITA

Tertipu Investasi Bodong, Seorang Warga Langsa Melapor ke Polisi

Sabtu, 17/04/2021 - 05:28 WIB
Kapolda Didesak Pimpin Langsung Operasi Penertiban Tambang Emas Ilegal di Aceh Barat
BERITA

Kapolda Didesak Pimpin Langsung Operasi Penertiban Tambang Emas Ilegal di Aceh Barat

Sabtu, 17/04/2021 - 05:09 WIB
Ibu-Ibu DW Sekretariat DPRK Banda Aceh Bagikan Takjil untuk Warga
BERITA

Ibu-Ibu DW Sekretariat DPRK Banda Aceh Bagikan Takjil untuk Warga

Sabtu, 17/04/2021 - 04:41 WIB
Sejumlah Kecamatan di Abdya Terendam Banjir
BERITA

Sejumlah Kecamatan di Abdya Terendam Banjir

Sabtu, 17/04/2021 - 04:34 WIB
BI Dukung Banda Aceh Great Sale 2021
Banda Aceh

BI Dukung Banda Aceh Great Sale 2021

Jumat, 16/04/2021 - 16:58 WIB
44 Santri Yayasan Ibnu Sina Abdya Ikuti Daurah Qur’an, Target Lima Juz Hafalan
BERITA

44 Santri Yayasan Ibnu Sina Abdya Ikuti Daurah Qur’an, Target Lima Juz Hafalan

Jumat, 16/04/2021 - 14:39 WIB
Manajemen ASN di Subulussalam Dapat Rapor Merah dari KPK, Ini Penjelasan Sekda
BERITA

Soal Status Plt Kadis Dukcapil Kota Subulussalam, Kadis RKA Sudah Jawab Surat Kemendagri

Jumat, 16/04/2021 - 14:32 WIB
Ini Jadwal Safari Ramadhan 1442 H Ketua DPRK Banda Aceh
BERITA

Ini Jadwal Safari Ramadhan 1442 H Ketua DPRK Banda Aceh

Jumat, 16/04/2021 - 14:17 WIB
PK-21 Berjalan Dua Pekan, Banda Aceh Sudah Data 12,36 Persen
Banda Aceh

PK-21 Berjalan Dua Pekan, Banda Aceh Sudah Data 12,36 Persen

Jumat, 16/04/2021 - 11:53 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Perkuat Ekonomi Pesisir Pemerintah Aceh Jalin Kerjasama dengan URI, Amerika Serikat

Perkuat Ekonomi Pesisir Pemerintah Aceh Jalin Kerjasama dengan URI, Amerika Serikat

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
Koni Ramadhan 2021
  • Lempari Bus JRG, Tiga Pemuda Aceh Timur Diringkus Polisi

    Lempari Bus JRG, Tiga Pemuda Aceh Timur Diringkus Polisi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nonmuslim di Sabang Diminta Jaga Toleransi dan Hormati Ramadhan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemendikbud Tunjuk Banda Aceh sebagai Tempat Pelaksanaan OJT Kepala Sekolah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nova Iriansyah Merasa Nama Baiknya Dicemarkan oleh Abu Malaya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Soal Status Plt Kadis Dukcapil Kota Subulussalam, Kadis RKA Sudah Jawab Surat Kemendagri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Tertipu Investasi Bodong, Seorang Warga Langsa Melapor ke Polisi
BERITA

Tertipu Investasi Bodong, Seorang Warga Langsa Melapor ke Polisi

Syafrizal
17/04/2021

Kapolda Didesak Pimpin Langsung Operasi Penertiban Tambang Emas Ilegal di Aceh Barat
BERITA

Kapolda Didesak Pimpin Langsung Operasi Penertiban Tambang Emas Ilegal di Aceh Barat

Sudirman Z
17/04/2021

Ibu-Ibu DW Sekretariat DPRK Banda Aceh Bagikan Takjil untuk Warga
BERITA

Ibu-Ibu DW Sekretariat DPRK Banda Aceh Bagikan Takjil untuk Warga

Teuku Hendra Keumala
17/04/2021

Sejumlah Kecamatan di Abdya Terendam Banjir
BERITA

Sejumlah Kecamatan di Abdya Terendam Banjir

Masrian Mizani
17/04/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.