• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Sungai Sikabu, Tempat Liburan Asyik di Samadua

Yelli SustarinaYelli Sustarina
Selasa, 01/01/2019 - 18:11 WIB
di Jalan-Jalan, LIFE STYLE
A A
@aceHTrend/Yelli Sustarina

@aceHTrend/Yelli Sustarina

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM, Tapaktuan – Di awal tahun tentunya bertepatan dengan tanggal merah dan hari libur. Biasanya di hari libur waktu yang tepat untuk bersantai sambil menikmati berbagai macam objek wisata. Namun, uang adalah satu kendala bagi yang mempunyai penghasilan pas-pasan sehingga banyak yang memutuskan liburan di rumah saja.

Akan tetapi, tidak untuk masyarakat di daerah Samadua dan sekitarnya yang berada di Aceh Selatan. Di sini terdapat objek wisata Sungai Sikabu yang airnya cukup jernih dan langsung mengalir dari pegunungan. Asyiknya tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun kemari, bahkan untuk parkir pun tidak ada. Kamu bisa bersantai sepuasnya menikmati sejuknya air yang dikelilingi oleh pepohonan rimbun dan hijau.

Lokasi sungai ini berada di Gampong Gunung Ketek, Samadua, Aceh Selatan. Jaraknya hanya lima kilometer dari badan jalan nasional Meulaboh – Tapaktuan. Bila kamu berada di Tapaktuan, kamu hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk sampai ke lokasi pemandian Sungai Sikabu. Biasanya tempat ini ramai dikunjungi pada hari libur, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah sekitarnya.

Tempat ini juga dijadikan sebagai tujuan berkumpul bagi komunitas atau masyarakat yang membuat acara makan-makan atau kenduri kecil. Di sepanjang sungai terdapat bebatuan dan tempat yang bisa digunakan untuk masak-memasak. Biasanya mereka yang datang ke mari mengadakan acara masak-memasak dan setelahnya mandi di sungai yang bisa menampung banyak orang.

BACAAN LAINNYA

FOTO/Disbudpar Aceh.

Gairahkan Pesona Wisata Aceh, Disbudpar Aceh Gelar Tour de Koetaradja

07/03/2021 - 11:35 WIB
Wisata arung jeram di sungai Lae Kombih @travelingyuk.com

Penggiat WKS Gencar Promosikan Kepariwisataan Kota Subulussalam

25/02/2021 - 12:10 WIB
aceHTrend.com

Wali Nanggroe Kunjungi Kawasan Wisata Ulee Lheue, Ini Komentarnya

16/01/2021 - 18:24 WIB
@aceHTrend/Sadri Ondang Jaya

Bupati Dulmusrid Resmikan Ekowisata Hutan Mangrove di Aceh Singkil

11/01/2021 - 15:52 WIB

Sungainya mengalir deras, jadi tidak perlu khawatir airnya terkontaminasi dengan kotoran atau najis. Hanya saja, kamu perlu berhati-hati ketika mandi di sini supaya tidak terseret arus sungai. Namun, ada juga lokasi pemadian yang arus sungainya tidak begitu deras dan dangkal, tinggal kamu pilih tempat mana yang cocok bagimu di sepanjang Sungai Sikabu.

Bila musim durian tiba, kamu bisa melihat di sepanjang sungai terdapat pohon durian dengan buahnya yang banyak dan besar-besar. Durian Sikabu ini juga terkenal dengan kelezatan dagingnya, tidak heran bila sedang musim durian tempat ini menjadi serbuan bagi pencinta durian. Harga yang ditawarkan di tempat ini pun juga tergolong murah dibandingkan durian yang berada di pasaran. Bahkan bila ada durian jatuh dan kamu sedang berada di lokasi itu, pemilik durian kadang memberikan secara ikhlas ke siapa saja yang mengambil durian jatuh tersebut.

Sungguh tempat ini begitu asri dan belum banyak terjamah oleh tangan jahil manusia. Sungai Sikabu yang mengalir di sepanjang pegunungan Sikabu tersebut bisa dinikmati oleh siapa saja yang ingin menikmatinya. Hanya saja kamu perlu memperhatikan kearifan lokal dari daerah masyarakat yang tinggal di daerah tersebut.

Terutama untuk masalah sampah, kamu tidak boleh meninggalkan sampah plastik di lokasi Sungai Sikabu. Kemudian bagi pasangan nonmahram tidak dibolehkan pergi berdua-duaan ke tempat ini karena masyarakat setempat tidak ingin daerah mereka dirusak oleh perbuatan yang melanggar syariat Islam. Sejauh kamu bisa menjaga dan menghormati kearifan lokal di tempat tersbut, maka kamu bisa menikmatinya secara gratis.[]

Editor : Ihan Nurdin

aceHTrend.com
Tag: liburanwisata aceh
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

Nova Iriansyah dan Rindu Terbayar Sang Umara kepada Ulama

Selanjutnya

DSI Sebut Warga Abdya Patuhi Imbauan Larangan Rayakan Tahun Baru

BACAAN LAINNYA

Ilustrasi
LIFE STYLE

Penjas BBG Gelar Kejuaraan Tenis Meja Cup untuk Pelajar, Mahasiswa, dan Dosen

Minggu, 07/03/2021 - 16:02 WIB
Kemilau mentari di ufuk timur Lokop. Foto/Boy Abdaz.
Jalan-Jalan

Harmoni di Tepi Krueng Lokop dan Bakti Pak Tani untuk Negeri

Kamis, 04/03/2021 - 02:28 WIB
Ketua KADIN Aceh, Makmur Budiman. Ia mendukung penerapan Qanun LKS, tapi pengusaha juga harus diberikan opsi. Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.

Ketua Kadin Aceh H. Makmur Budiman Meninggal Dunia

Rabu, 03/03/2021 - 19:09 WIB
aceHTrend.com
LIFE STYLE

20 Calon Sineas Muda Akan Ikuti Basic Training Aceh Documentary Junior

Selasa, 23/02/2021 - 09:06 WIB
aceHTrend.com
LIFE STYLE

Traveler Ini Naik Vespa dari Aceh Demi Berziarah ke Makam Pocut Meurah Intan di Blora

Senin, 22/02/2021 - 09:13 WIB
Hairil.
LIFE STYLE

Mahasiswa BBG Raih Perunggu di Ajang Olimpiade Sains Bahasa Inggris

Jumat, 19/02/2021 - 09:13 WIB
aceHTrend.com
LIFE STYLE

Mahasiswa STAIN Meulaboh Juara I Lomba Catur Universitas Teuku Umar

Senin, 15/02/2021 - 12:22 WIB
Ayi Jufridar @ist
LIFE STYLE

Penulis Ayi Jufridar Terbitkan Kumpulan Cerpen “Cinta Dalam Secangkir Sanger”

Sabtu, 13/02/2021 - 18:00 WIB
Bukhari Daud, M. Ed, Bupati Aceh Besar 2007-2012. Foto: Dikutip dari Facebook Mawardi Hasan (Bang Ady).

Bupati Aceh Besar 2007-2012 Meninggal Dunia

Kamis, 11/02/2021 - 08:18 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Ilustrasi @vectorstock.com/odina22

DSI Sebut Warga Abdya Patuhi Imbauan Larangan Rayakan Tahun Baru

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Dua aktivis YARA melakukan aksi di depan Kanwil Kemenkumham Aceh, Banda Aceh, Minggu (7/3/2021). Foto/ist for acehtrend.com.

    PAS Turun Tangan, Jenazah Dua Napi Nusakambangan Dipulangkan ke Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wabah Korupsi dan Tuduhan Terhadap Dayah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tak Ada Anggaran, Dua Jenazah Warga Aceh Tertahan di Lapas Nusakambangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • P’up Dah, Peugawe Kantô Dipeu Apui Kantô Bupati Bireuen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sah! Menteri ATR/Kepala BPN Terbitkan SK Perpanjangan HGU PT Laot Bangko

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Safaruddin, Direktur YARA. (Ist)
BERITA

Kabulkan Permohonan JARI, KIP Perintahkan DJKN Buka Daftar Aset Bekas PT Arun dan ExxonMobil

Redaksi aceHTrend
09/03/2021

Ilustrasi kuliah online
BERITA

Menyahuti Kurikulum Kampus Merdeka, Mahasiswa Dituntut Berpikir Kritis

Redaksi aceHTrend
09/03/2021

Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid, MM, saat memberi sambutan, Senin (9/3/2021).
BERITA

Marzuki Hamid Minta Perubahan Qanun Pilkada Aceh Merujuk pada UUPA

Syafrizal
09/03/2021

aceHTrend.com
BERITA

Ketua DPRK: Pemuda Harus Beradaptasi dengan Perkembangan Zaman

Teuku Hendra Keumala
09/03/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.