ACEHTREND.COM, Lhokseumawe – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, meresmikan operasional Pusat Logistik Berikat (PLB) dan usaha penyimpanan LNG (LNG Hub) yang dikelola PT Perta Arun Gas (Pertagas) bersamaan dengan kedatangan kargo pertama LNG Hub dari Australia di Kilang Arun PAG site di Lhokseumawe, Selasa (2/3/2018).
Nova mengatakan, dengan adanya PLB dan LNG Hub yang dikelola oleh PAG, diharapkan menjadi magnet dan motivasi terhadap pertumbuhan industri, khususnya di Aceh Utara dan Lhokseumawe, serta Aceh pada umumnya.
“Perusahaan itu mengutamakan tenaga kerja lokal dan terus menghasilkan laba. Sehingga bisa berbagi untuk kesejahteraan masyarakat Aceh. Saya minta pihak PT PAG mengutamakan masyarakat lokal untuk bekerja, tentu sesuai dengan kompetensinya,” ujar Nova.
Sementara itu, President Director PT Pertagas, Arif Widodo, mengatakan penyimpanan LNG menjadi salah satu bisnis yang dikelola oleh perusahaan pelat merah itu.
“Konsumen yang menggunakan bisnis LNG Hub, menyimpan LNG yang bersumber dari internasional dan/atau domestik di tangki LNG milik kita. Selanjutnya LNG tersebut akan diambil dan disalurkan sesuai keperluan dari konsumen,” sebutnya.
Dia menjelaskan, untuk menjalankan bisnis tersebut, Pertagas telah menandatangani kerja sama dengan PT Energy Trading Singapore Pte. Ltd. pada 6 Februari 2019 lalu.
“Kita berperan sebagai terminal owner LNG storage dan receiving terminal, sedangkan PT Energy Trading Singapore berperan sebagai capacity holders. Kesepakatan ini menjadi salah satu momen penting agar PLB beroperasi efektif,” terangnya.
Satu kargo milik Energy Trading Singapore yang disimpan di tangki milik Pertagas didatangkan dengan kapal tanker Grace Barleria dengan kapasitas 142.200 m3.
“Operasional bisnis ini diharapkan bisa memberi dampak ekonomi pada masyarakat Aceh. Kami meyakinkan dampak ekonomi ada di sekitar perusahaan,” pungkasnya.[]
Editor : Ihan Nurdin