ACEHTREND.COM, Lhokseumawe – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pase (AMP) kembali melakukan aksi jilid II di Gedung DPRK Kota Lhokseumawe, Kamis (3/9/2019).
Amantan awak media, aksi ini juga diikuti belasan pelajar yang ikut bergabung dalam aksi menolak undang-undang bermasalah.
Aksi ini dilakukan untuk mengawal petisi yang diberikan dalam aksi sebelumnya pada 24 September 2019 di Gedung DPRK Aceh Utara dan Lhokseumawe.
Ketua BEM Politeknik Lhokseumawe, Eko Purnomo Aji dalam orasinya berpesan kepada anggota dewan yang saat ini bertugas supaya bek teungeut alias jangan keasyikan tidur.
Sementara itu, Ketua BEM IAN Malikussaleh, Edi Munzamil dalam orasinya mengatakan, anggota dewan tidak peka terhadap nasib rakyat sementara keadaan di kota tersebut tidak baik-baik saja.
Sebelumnya massa dulu berkumpul di halaman depan Islamic Center Kota Lhokseumawe, kemudian long march ke Gedung DPRK Kota Lhokseumawe. Aksi tersebut mendapat pengamanan sangat ketat dari aparat kepolisian Polres Lhokseumawe.[]
Editor : Ihan Nurdin