ACEHTREND.COM, Banda Aceh – Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh menerima kunjungan kerja (kunker) anggota DPRD Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (21/11/2019).
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Badan Anggaran, Lantai III Gedung DPRK Banda Aceh ini diterima langsung oleh Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar. Turut didampingi Wakil Ketua DPRK, Usman SE, dan Isnaini Husda serta Anggota DPRK Banda Aceh.
Ketua DPRD Banjarbaru, Fadliansyah, dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa kehadiran pihaknya ke Banda Aceh dalam rangka melakukan sharing informasi dan pendapat terkait dengan pembangunan daerah di Kota Banda Aceh.
Fadliansyah menambahkan, Banjarbaru dengan Banda Aceh memiliki kesamaan yaitu sama-sama sebagai pemerintah kota. Di samping itu kata dia Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banjarbaru lebih dominan di sektor bisnis perhotelan, retribusi parkir, dan pariwisata.
“Banjarbaru merupakan kota administratif, yang memang murni PADdari pajak, salah satunya pajak restauran, hotel, dan lain sebagainya, tidak seperti daerah Kalimantan lain yang memiliki perkebunan dan pertambangan,” kata Fadliansyah.
Oleh karena itu melakukan kunjungan kerja ke Banda Aceh untuk menggali proses pengembangan PAD, kemudian ingin mempelajari bagaimana mengantisipasi kebocoran-kebocoran pajak itu sendiri.
Sementara itu, Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada anggota DPRD Banjarbaru yang sudah berkunjung ke Banda Aceh, dalam rangka melakukan kunjungan kerja.
Farid menjelaskan PAD Kota Banda Aceh, lebih menitikberatkan pada pajak perhotelan, restauran, retribusi parkir, dan pariwisata. Di samping itu sebagai daerah istimewa Banda Aceh juga mendapat alokasi dana Otsus dan pembagian hasil migas.
“Banda Aceh juga tidak memiliki perkebunan atau pertambangan, karena itu dalam hal ini kami juga ingin mencari inovasi-inovasi baru untuk terus mengupayakan peningkatan PAD di Kota Banda Aceh,” kata Farid Nyak Umar.
Dalam kunjungan singkat tersebut, Farid Nyak Umar juga didampingi Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Usman dan Isnaini Husda.[]
Editor : Ihan Nurdin
Komentar