• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Berkunjung ke Xinjiang, Muhammadiyah Bantah Terima Suap dari Pemerintah Cina

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Kamis, 19/12/2019 - 09:47 WIB
di BERITA
A A
Masyarakat Aceh Gelar Aksi Bela Uighur di Masjid Raya Baiturrahman

@aceHTrend/Taufan Mustafa

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM,Jakarta- The Wall Street Journal (WSJ), media ekonomi dan bisnis asal AS, mempublikasikan sebuah tulisan yang lantas menjadi pembicaraan ramai di media jejaring sosial Tanah Air.

“Bagaimana China membujuk satu negara Muslim agar tetap diam pada penampungan Xinjiang,” demikian satu kalimat dalam artikel yang dimuat pada 11 Desember 2019 itu.

Dalam sub-judulnya, artikel itu menyebutkan, “Beijing mendanai kunjungan para pemimpin agama Indonesia untuk menunjukkan bagaimana pusat-pusat pendidikan ulang merupakan sebuah upaya yang dimaksudkan untuk memberikan pelatihan kerja kepada warga Uighur.”

Artikel tersebut lantas menjadi persoalan akibat mengandung pesan organisasi Islam di Tanah Air, yaitu Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU), mempunyai perubahan pandangan sikap terhadap China setelah mengunjungi langsung Xinjiang.

BACAAN LAINNYA

Anwar Idris: Semua Bisa, yang Penting Cara Komunikasi

Anwar Idris Minta Medco Bertanggungjawab Atas Keracunan Gas yang Dialami Warga

11/04/2021 - 18:54 WIB
Menikmati Aceh Dalam Sepiring Daging Meugang

Menikmati Aceh Dalam Sepiring Daging Meugang

11/04/2021 - 18:34 WIB
Satu Korban Gas Beracun Medco  E&P Malaka Dirujuk ke RSUZA Banda Aceh

Satu Korban Gas Beracun Medco E&P Malaka Dirujuk ke RSUZA Banda Aceh

11/04/2021 - 13:29 WIB
Nonmuslim di Sabang Diminta Jaga Toleransi dan Hormati Ramadhan

Nonmuslim di Sabang Diminta Jaga Toleransi dan Hormati Ramadhan

10/04/2021 - 07:01 WIB

“Pandangan di Indonesia berubah. Seorang ulama senior Muhammadiyah yang mengikuti tur itu telah dikutip dalam majalah resmi internal, mengatakan sebuah kamp yang dikunjunginya sangat bagus, mempunyai ruang kelas yang nyaman, dan tidak seperti penjara,” demikian artikel itu.

Kalimat itu dilanjutkan dengan kalimat lain yang mengandung wacana penyuapan dari China yaitu, “Upaya China untuk membentuk opini –yang didukung oleh sumbangan dan dukungan finansial lainnya– telah membantu menumpulkan kritik atas perlakuan mereka terhadap Uighur oleh negara Muslim terbesar–berbeda dengan kecaman keras dari AS dan negara-negara Barat lainnya.”

Artikel WSJ itu pun menyudutkan Muhammadiyah, selain NU, sebagai organisasi Islam yang dapat disuap oleh China agar tidak memberikan kritik yang dialami warga Uighur di Xinjiang.

Atas wacana penyuapan dari China dalam artikel WSJ itu, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Anwar Abbas langsung membantah dan menjelaskan sikap organisasinya, termasuk organisasi-organisasi dan lembaga Islam di Indonesia atas isu Uighur di Xinjiang.

“China menyuap MUI, NU, dan Muhammadiyah? Bagaimana caranya mereka menyuap ketiga organisasi tersebut,” kata Anwar Abbas.

Anwar justru menegaskan, “Apakah dengan mengundang tokoh-tokoh dari ketiga ormas ke Uighur China lalu ketiga ormas itu akan melemah kepada pemerintah China? Tidak.”

Sementara, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti menyesalkan pemberitaan WSJ yang menyebutkan adanya fasilitas dan lobi-lobi China untuk mempengaruhi ormas Islam di Indonesia agar melunak atas persoalan kemanusiaan etnis Uighur.

“Pemberitaan tersebut sangat tidak berdasar dan fitnah yang merusak nama baik Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama dan Majelis Ulama Indonesia,” kata Mu’ti. Dia menyesalkan pemberitaan WSJ yang menyebutkan adanya fasilitas dan lobi-lobi China untuk mempengaruhi ormas Islam di Indonesia agar melunak atas persoalan kemanusiaan etnis Uighur.

“Pemberitaan tersebut sangat tidak berdasar dan fitnah yang merusak nama baik Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama dan Majelis Ulama Indonesia,” kata Mu’ti dalam konferensi pers, Senin (16/12/2019).

Ketua Biro Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional PP Muhammadiyah Muhyiddin Junaidi mengatakan organisasinya tidak menerima suap dalam bentuk apapun dari Pemerintah China.

Muhyiddin mengatakan dalam kunjungan Muhammadiyah, NU dan MUI ke Xinjiang pada Februari 2019 menemukan sejumlah kejanggalan soal kondisi beragama di kawasan yang mayoritas dihuni etnis Uighur.

Sumber: ANTARA

Tag: #Headline#ormasIslamcinauighur
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

DPR AS Sepakat Akan Makzulkan Donald Trump

Selanjutnya

Soal Uighur, Indonesia Tidak Masuk Tim Hore AS dan Tim Penjilat Cina

BACAAN LAINNYA

Gubernur Sumbar Serahkan Sertifikat Hafiz Qur’an kepada 128 Santri Pontren-Mu
BERITA

Gubernur Sumbar Serahkan Sertifikat Hafiz Qur’an kepada 128 Santri Pontren-Mu

Minggu, 11/04/2021 - 19:38 WIB
Gereja Kembar di Jalan Pocut Baren Banda Aceh, Bukti Aceh Toleran
BERITA

Gereja Kembar di Jalan Pocut Baren Banda Aceh, Bukti Aceh Toleran

Minggu, 11/04/2021 - 17:01 WIB
Ketum PWI Pusat Sambut Baik Webinar Pemanfaatan FABA untuk Pembangunan Ekonomi
Nasional

Ketum PWI Pusat Sambut Baik Webinar Pemanfaatan FABA untuk Pembangunan Ekonomi

Minggu, 11/04/2021 - 11:22 WIB
FABA Akan Jadi Primadona Industri di Indonesia
Nasional

FABA Akan Jadi Primadona Industri di Indonesia

Minggu, 11/04/2021 - 08:57 WIB
FABA Dicabut dari Daftar B3, MKI dan BPI Sambut Gembira
Nasional

FABA Dicabut dari Daftar B3, MKI dan BPI Sambut Gembira

Minggu, 11/04/2021 - 08:26 WIB
Pemko Banda Aceh Tetapkan Lokasi Penjualan Daging Meugang dan Jajanan Berbuka Puasa
Banda Aceh

Pemko Banda Aceh Tetapkan Lokasi Penjualan Daging Meugang dan Jajanan Berbuka Puasa

Minggu, 11/04/2021 - 07:44 WIB
Terpilih sebagai Pelatih Silat Terbaik Se-Aceh, Kapolres Subulussalam Janji Berikan Penghargaan untuk Ipda Nailul Amali
BERITA

Terpilih sebagai Pelatih Silat Terbaik Se-Aceh, Kapolres Subulussalam Janji Berikan Penghargaan untuk Ipda Nailul Amali

Sabtu, 10/04/2021 - 15:27 WIB
Pemko Langsa Salurkan Bantuan Meugang kepada 7 Ribu Fakir Miskin
BERITA

Pemko Langsa Salurkan Bantuan Meugang kepada 7 Ribu Fakir Miskin

Sabtu, 10/04/2021 - 13:15 WIB
Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala (USK) Ari Syah Putra yang terpilih dalam Pemilihan Raya tahun 2021/FOTO/BEM FH USK.
Kampus

Unggul Di Pemira, Ari Syah Putra Terpilih Sebagai Ketua BEM USK

Sabtu, 10/04/2021 - 12:47 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Soal Uighur, Indonesia Tidak Masuk Tim Hore AS dan Tim Penjilat Cina

Soal Uighur, Indonesia Tidak Masuk Tim Hore AS dan Tim Penjilat Cina

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Gereja Kembar di Jalan Pocut Baren Banda Aceh, Bukti Aceh Toleran

    Gereja Kembar di Jalan Pocut Baren Banda Aceh, Bukti Aceh Toleran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terpilih sebagai Pelatih Silat Terbaik Se-Aceh, Kapolres Subulussalam Janji Berikan Penghargaan untuk Ipda Nailul Amali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nailul Amali, Perwira Polres Subulussalam Terpilih sebagai Pelatih Pencak Silat Terbaik Se-Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aksi Tunggal Sri Wahyuni Menolak Tambang

    211 shares
    Share 211 Tweet 0
  • Tentang Wali yang Bisa Terbang, Berjalan di Atas Air, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Gubernur Sumbar Serahkan Sertifikat Hafiz Qur’an kepada 128 Santri Pontren-Mu
BERITA

Gubernur Sumbar Serahkan Sertifikat Hafiz Qur’an kepada 128 Santri Pontren-Mu

Sadri Ondang Jaya
11/04/2021

Anwar Idris: Semua Bisa, yang Penting Cara Komunikasi
Lingkungan

Anwar Idris Minta Medco Bertanggungjawab Atas Keracunan Gas yang Dialami Warga

Muhajir Juli
11/04/2021

Menikmati Aceh Dalam Sepiring Daging Meugang
Sisi Lain

Menikmati Aceh Dalam Sepiring Daging Meugang

Redaksi aceHTrend
11/04/2021

Gereja Kembar di Jalan Pocut Baren Banda Aceh, Bukti Aceh Toleran
BERITA

Gereja Kembar di Jalan Pocut Baren Banda Aceh, Bukti Aceh Toleran

Hasan Basri
11/04/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.