ACEHTREND.COM, Takengon – Merespons imbauan Pemerintah Aceh terkait social distancing atau pembatasan sosial, ternyata juga berimbas positif di Kabupaten Aceh Tengah. Banyak warung kopi yang melakukan aksi nyata, dengan cara menyediakan jasa pemesanan online dengan aplikasi, agar semua pelanggan tetap bisa minum kopi arabika Gayo premium.
Sejumlah orang yang ditemui aceHTrend di Kabupaten Bener Meriah dan Takengon, Aceh Tengah menunjukkan respons yang positif atas imbauan Pemerintah Aceh tersebut.
Salah seorang pengusaha muda di Kota Takengon, Riswan (30), mengakui meskipun tidak jauh dari ibu kota Provinsi Aceh, masyarakat Takengon cenderung menunjukkan sikaf positif terkait imbauan untuk istirahat di rumah
Ia mengakui, kedai kopi yang ia kelola, termasuk sepi dibandingkan sepuluh hari yang lalu. Namun, menurutnya itu bukan persoalan. Keselamatan orang banyak juga jauh lebih penting, apalagi menyangkut keselamatan umat katannya.
Hal yang sama diakui oleh Aldi (23), pengusaha cafe dan resto di kawasan Kebet, Takengon, Aceh, Tengah. Ia mengatakan sekitar seminggu ke belakang setelah maraknya virus Covid-19 di Indonesia memiliki dampak juga di Kabupaten Aceh Tengah.
“Biasa pengunjung ramai, tapi sekarang berkurang. Tapi ada inovasi kata Aldi, pengunjung yang sudah berlangganan, bisa memesan take away, via aplikasi kinimu, seperti aplikasi pemesanan online yang di-create anak muda Aceh Tengah. Namun, tentu saja walaupun bisa minum kopi kesenangannya, tapi nggak dapat suasananya,” kata Aldi sambil tersenyum.
Aldi yang sudah berbisnis kopi sejak muda, berharap Covid-19 segera berlalu agar ekonomi masyarakat berangsur pulih.
Hal senada juga diakui oleh Zam Zam Mubarak, pengusaha kopi dan pemilik Kute Coffee Kampung bom, Kecamatan Lut Tawar, Takengon, Aceh Tengah.
Menurut Zam Zam, peminat kopi tetap ada walau tak sama dengan waktu seminggu lalu. Ia pun mengatakan, masyarakat sangat merespons kondisi social distancing yang berakhir pada akhir Maret 2020 yang akan datang.
Ia berharap, kondisi ekonomi yang “tertekan” karena dampak Covid-19 segera berakhir, agar bisnis berjalan lagi seperti semula, katanya.[]
Editor : Ihan Nurdin