Oleh Ulfa Khairina*
Imbauan pemerintah untuk stay at home demi memutuskan rantai virus pada awalnya memang disambut gembira. Khususnya bagi kita yang sudah terlalu lelah kuliah dan bekerja. Namun, setelah beberapa hari di rumah rasa bosan dengan kegiatan agak mainstream justru menghampiri. Apalagi bagi mereka yang terbiasa dengan kegiatan di luar rumah.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan untuk terus di rumah dan melewati waktu 24 jam tanpa bosan? Selain work from home atau school from home yang lumayan menjenuhkan. Berikut ada tujuh cara yang bisa dilakukan bergantian selama tujuh hari di rumah cukup menggunakan ponsel pintar yang kita miliki.
Membaca
Zaman now membaca melalui ponsel pintar bukan hal yang baru. Ini hal yang sudah biasa. Bagaimana dengan bukunya? Banyak perpustakaan digital dengan koleksi buku ribuan yang bisa diundah. Selain gratis, kita bisa membaca sambil rebahan kapan saja. Aplikasi seperti iPusnas, iJak, Cabaca, Storial, Wattpad, Gramedia digital, atau berbagai jenis platform bacaan lainnya bisa diunduh dengan ruang yang kecil di ponsel. Mana yang lebih suka?
Menulis
Memiliki hobi menulis, tapi tidak punya laptop atau malas buka laptop? Di era teknologi ini tidak ada yang tidak mungkin. Ponsel pintar yang Anda miliki bisa menjadi solusi. Jika suka menulis cerita, ada Wattpad atau Storial yang akan menampung dan langsung menerima umpan balik dari pembaca. Bisa menulis juga di blog atau menggunakan WPS Office dan tinggal kirimkan saja ke media yang ingin dituju.
Vlogging dan Blogging
Ngevlog atau ngeblog bukan hal yang asing untuk anak muda sekarang. Tergantung tingkat kepercayaan diri lebih besar ke mana, Anda tinggal memilih salah satu atau keduanya. Hobi cuap-cuap di depan kamera tapi bingung mengisi konten apa? Ide stay at home dan daily activity bisa direkam untuk dibagikan di kanal YouTube.
Jika tidak percaya diri untuk tampil di depan kamera tapi memiliki banyak ide untuk dibagikan, ngeblog bisa menjadi solusi. Tuliskan saja apa yang tersangkut di kepala. Justru dengan membagikan ke blog akan lebih menyenangkan.
Fotografi
Memiliki hobi fotografi tapi tidak bisa keluar rumah? Bukan masalah, inilah saatnya untuk meningkatkan skill fotografi indoor. Olah semua benda menjadi ide cermerlang dengan flatlay photograhy dan unggah ke platform sosial media berbasis foto seperti Instagram atau Pinterest. Sesekali tidak ada salahnya mengecek koleksi foto lama kemudian mempelajari teknik baru dalam mengedit foto lebih menarik.
Nonton
Jika keempat ide di atas bukan kita banget, pasti menonton bukan sesuatu yang sulit. Semuanya suka nonton, tapi bosan dan was was dengan pemberitaan perkembangan virus yang semakin menjadi di televisi. Cek aplikasi di ponsel pintarmu, apa yang Anda pasang? Ratusan film di Iflix, Netflix, Viu, WeTV, Iqiyi, dan berbagai macam aplikasi menonton lainnya bisa dimanfaatkan maksimal untuk mengusir bosan dan menyelingi aktivitas selama stay at home.
Belajar Bahasa
Ingin mengejar beasiswa ke luar negeri atau menghadapi sidang asing memang dihadapkan dengan kemampuan berbahasa asing. Sudah saatnya masa stay at home dimaksimalkan untuk belajar bahasa. Banyak sekali aplikasi gratis di playstore diberikan untuk kita para kaum rebahan. Kita bisa memanfaatkan momen ini untuk belajar bahasa.
Pop Cast
Tidak percaya diri ngevlog, tidak punya keahlian merangkai kata untuk blog, hobi cuap-cuap dan merasa punya kemampuan public speaking yang lumayan. Tidak ada salahnya mencoba popcast menggunakan aplikasi di ponsel pintar Anda. Coba cek aplikasi Anchor, Spoon, dan radio daring lainnya. Kita bisa menghabiskan waktu beberapa menit untuk cuap-cuap di sana.
Dari tujuh cara melawan corona ini, mana yang paling cocok untuk kamu lakukan? Siapa tahu, setelah masa pandemi berakhir, Anda akan mendapatkan berkah dari aktivitas positif yang dilakukan selama stay at home. Cara ini juga saya lakukan untuk mengusir bosan, lho![]
Penulis adalah alumni Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan International Journalism dari Communication University of China. Saat ini penulis aktif sebagai dosen tetap di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.
Editor : Ihan Nurdin
Program ini terselenggara atas kerja sama media online aceHTrend, KPI UIN Ar-Raniry, Gramedia, dan PT Trans Continent.