• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Tolak Temui Edi Obama, Nova Dinilai Lari dari Masalah

MuhajirMuhajir
Kamis, 16/04/2020 - 11:13 WIB
di BERITA, Politik
A A
aceHTrend.com
Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM,Banda Aceh- Sofyan (38) politisi muda Aceh yang bermukim di Kota Lhokseumawe, yang juga ikut terlibat pada tim pemenangan Irwandi-Nova pada Pilkada 2017, menilai tindakan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menolak menjumpai Edi Obama Cs, merupakan tindakan kekanak-kanakan. Menurut mantan Ketua DPW Partai Rakyat Aceh (PRA) Lhokseumawe itu, masalah utang piutang 8 miliar akan selalu menjadi bola liar andaikan Ketua Partai Demokrat Aceh tersebut terus-menerus menghindari Edi.

Hal ini disampaikan Sofyan, Rabu (16/4/2020) setelah menyimak cara komunikasi Niva Iriansyah yang justru mengeluarkan statemen di media yang menuding Edi seakan-akan sedang disetir oleh kelompok politik tertentu dan ingin menjatuhkan Nova dari kursi Plt Gubernur Aceh. Serta meminta polisi menindak Edi sesuai protap covid-19.

“Padahal Edi, Tiyong dan lainnya sudah datang ke pendopo. Artinya kan ada masalah yang ingin diselesaikan. Kalau Nova seorang pemimpin, apalagi mengklaim dirinya tidak ada hubungannya dengan utang-piutang itu, kan tinggal temui saja. Bahas itu secara detail. Tapi ini tidak dilakukan Nova. Dia memilih membangun narasi terzalimi di media, ketimbang menyelesaikan masalah,” kata Sofyan.

Menurut Sofyan, andaikan Irwandi tidak bermasalah hukum, maka utang-piutang itu tidak akan ditagih kepada Nova Iriansyah. Tapi bersebab Teungku Agam sudah ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) maka Edi beralih ke Nova, selaku pihak yang “beruntung” dari prahara politik itu.

BACAAN LAINNYA

Munzami HS. [Ist]

Lebih 1,9 Triliun Rupiah Dana Bansos di Dalam APBA 2020 Dikelola Secara Tidak Jelas

18/01/2021 - 01:09 WIB
Ustad Asrul Maidi, Lc. Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.

Ustad Masrul Aidi, Lc: Menikah di Rumah Lebih Berkah

17/01/2021 - 16:38 WIB
Andi HS/FOTO/Ist.

Di Tengah Kondisi Rakyat Aceh Yang Memprihatinkan, Andi HS Kritik Organisasi Pemuda Penerima Dana Hibah

17/01/2021 - 10:53 WIB
aceHTrend.com

GeRAK Aceh: Hibah APBA untuk 100 Organisasi Bertentangan dengan Permendagri 39 Tahun 2020

17/01/2021 - 07:32 WIB

“Kan sudah benar jalur penagihannya. Ke Nova karena Irwandi tidak ada lagi. Yang memiliki akses atas semua hal di Aceh saat ini Nova Iriansyah. Kepada yang tidak mendukung paslon itu saja, bisa diberikan fasilitas, kenapa pula kepada Edi dan sejumlah pengusaha di Bireuen yang ikut membantu keuangan politik ketika kampanye tidak diberikan fasilitas yang sama? Justru dilawan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan gaya pemimpin modern di alam demokrasi,” kata Sofyan.

Pada kesempatan itu, lelaki yang semasa kuliah aktif di Solidaritas Mahasiswa untuk Rakyat (SMuR) Lhokseumawe mengatakan ada hal lain yang harus diperhatikan dari kemelut utang-piutang itu. Bila ditarik ke aturan pemilu, maka
sumbangan yang dapat diberikan perorangan sebagaimana peraturan KPU tentang dana kampanye, sudah melebihi ketentuan. Tapi itu sudah terjadi. Hal inu membuktikan bila aturan kepemiluan masih banyak kekurangan. Aturan yang dibuat justru untuk dilanggar, karena tidak capable dengan kebutuhan ril di lapangan.

Pun demikian, dikarenakan telah mencuat keluar dan diduga melanggar PKPU tentang kampanye dan dana kampanye, bila penegak hukum mau ambil sikap, akan lahir delik pidana lain yaitu pemalsuan pelaporan dana kampanye yang dilakukan oleh paslon Irwandi-Nova.

Akan tetapi, tercatat tidak tercatat, bermasalah tidak bermasalah secara hukum pemilu, utang tersebut tetap harus diselesaikan. Bila tak kunjung menemukan jawaban, justru akan terus menerus menghantui Nova Iriansyah.

“Berutang memang bukan tindakan memalukan. Tapi menolak membayar utang adalah preseden buruk. Bila benar Nova tak terlibat, ayo selesaikan. Undang Edi dan duduk bersama. Jangan lari-lari terus. Apalagi menyalahkan kondisi bila Aceh sedang covid-19. Kok untuk urusan Edi masalahnya harus diribetkan? Ayolah Pak Nova, jangan jadi anak kecil. Anda pemimpin Aceh. Tunjukkan jiwa ksatria, berikan contoh yang baik kepada rakyat. Karena pemimpin itu seperti guru, digugu dan ditiru. Bila Pak Nova “kencing berdiri” maka rakyat akan kencing sambil berlari,” tutup Sofyan. []

Tag: #Headline8 miliar RupiahEdi ObamaNova IriansyahsofyanUtang piutang pilkada
Share1004TweetPinKirim
Sebelumnya

[Ruang Semangat]: Melatih Kemampuan Menulis di Tengah Pandemi Corona

Selanjutnya

Tukang Becak dan Sopir di Abdya Terima Bantuan Keselamatan Selama Tiga Bulan dari Polri

BACAAN LAINNYA

aceHTrend.com
Daerah

Gas dan Lumpur Menyembur Setinggi 6 Meter, Warga Ranto Peureulak Panik

Minggu, 17/01/2021 - 23:08 WIB
Ketua umum HMI Cabang Blangpidie terpilih Muhammad Azmi (Kanan) bersama ketua umum HMI demisioner, Mursalin.
BERITA

Muhammad Azmi Nakhodai HMI Cabang Blangpidie

Minggu, 17/01/2021 - 15:27 WIB
Kameng yang meulangga Qanun Banda Aceh Nomor 12 Thôn 2004, dibahu lé Satpol PP diba u UPTD Rumah Potong Hewan, Gampong Pande. Foto/ Ist.
Banda Aceh

Jak Meuröt u Banda, Saboh Leumo & Lhe Boh Kamèng Dibeureukah Lé Satpol PP

Minggu, 17/01/2021 - 08:01 WIB
aceHTrend.com
BERITA

KIP Aceh Barat Sosialisasikan Pentingnya Demokrasi dalam Pemilihan Pengurus OSIM MTsN 3

Sabtu, 16/01/2021 - 18:53 WIB
Ketua STAI-DH Rahmat Saputra saat melantik sejumlah pejabat struktural kampus setempat
BERITA

Ketua STAI Darul Hikmah Aceh Barat Lantik 11 Pejabat Struktural

Sabtu, 16/01/2021 - 18:41 WIB
aceHTrend.com
BERITA

Wali Nanggroe Kunjungi Kawasan Wisata Ulee Lheue, Ini Komentarnya

Sabtu, 16/01/2021 - 18:24 WIB
Fitriana, salah seorang pengungsi akibat bencana tanah longsor Gampong Lamkleng, Aceh Besar/FOTO/aceHTrend.
Daerah

Korban Tanah Longsor Harapkan Pemkab Aceh Besar Bantu Warga Yang Terdampak

Sabtu, 16/01/2021 - 17:03 WIB
Lokasi terjadi bencana tanah longsor di Gampong Lamkleng, Kuta Cot Glie, Aceh Besar/FOTO/aceHTrend.
Daerah

Tinjau Warga Terdampak Tanah Longsor, DPRK Aceh Besar Minta Pemkab Berikan Fasilitas Yang Nyaman Untuk Warga Lamkleng

Sabtu, 16/01/2021 - 16:02 WIB
aceHTrend.com
BERITA

Dari China hingga Jerman, 7 Negara Ini Kembali Lockdown Usai Covid-19 Mengganas Diserang Gelombang Baru

Sabtu, 16/01/2021 - 09:42 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

Tukang Becak dan Sopir di Abdya Terima Bantuan Keselamatan Selama Tiga Bulan dari Polri

Komentar

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • aceHTrend.com

    Gas dan Lumpur Menyembur Setinggi 6 Meter, Warga Ranto Peureulak Panik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • GeRAK Aceh: Hibah APBA untuk 100 Organisasi Bertentangan dengan Permendagri 39 Tahun 2020

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wali Nanggroe Kunjungi Kawasan Wisata Ulee Lheue, Ini Komentarnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ustad Masrul Aidi, Lc: Menikah di Rumah Lebih Berkah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengurus Ikatan Masyarakat Juli di Banda Aceh Gelar Maulid

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Munzami HS. [Ist]
Politik

Lebih 1,9 Triliun Rupiah Dana Bansos di Dalam APBA 2020 Dikelola Secara Tidak Jelas

Muhajir Juli
18/01/2021

Dian Saputra. Mahasiswa asal Singkil.
MAHASISWA MENULIS

Catatan Kecil tentang Singkil

Redaksi aceHTrend
17/01/2021

aceHTrend.com
Daerah

Gas dan Lumpur Menyembur Setinggi 6 Meter, Warga Ranto Peureulak Panik

Syafrizal
17/01/2021

Marzuki Yusuf. Ketua Ikatan Masyarakat Juli (Ikmali) Banda Aceh. Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.

Pengurus Ikatan Masyarakat Juli di Banda Aceh Gelar Maulid

Muhajir Juli
17/01/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.