• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

[Obituari]: Mengenang Kriswanto, Lelaki yang Gemar Berbagi untuk Bahagia

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Rabu, 29/04/2020 - 20:31 WIB
di LIFE STYLE, Takziyah
A A
Allahyarham Kriswanto, GM TB Gramedia Banda Aceh. [Hendra Syahputra/aceHTrend]

Allahyarham Kriswanto, GM TB Gramedia Banda Aceh. [Hendra Syahputra/aceHTrend]

Share on FacebookShare on Twitter

Innalilahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Kriswanto, Rabu (29/4/2020) pukul 05.10 WIB di RSUZA Banda Aceh. Allahyarham adalah General Manager Toko Buku Gramedia Banda Aceh. Semoga Allah mengampuni segala dosanya dan diberikan tempat yang layak di sisi-Nya. Semoga keluarga dan karyawan yang ditinggalkan tabah hendaknya. Amin

***

“Pak Hendra, selamat membaca,” demikian ucapan yang terus saya ingat ketika kami pertama kali bertemu Kriswanto. Saya ingat betul, saat itu hari Rabu (20/12/2017), bertepatan dengan pembukaan Gramedia yang merupakan anak perusahaan Kompas Gramedia, di Banda Aceh.

“Ada 12.000 judul buku loh, Pak Hendra,” kata Mas Kris pada saya saat itu. Selesai peresmian Gramedia, saya pun ditemaninya jalan-jalan berkeliling gedung toko buku itu.

BACAAN LAINNYA

Anggota DPRA Tgk H Irawan Abdullah @ist

Pemerintah Aceh Diminta Serius Berlakukan Zakat Pengurang Pajak

27/01/2021 - 21:10 WIB
Polisi melakukan identifikasi dua kerangka yang ditemukan di tambak oleh warga @ist

Dua Kerangka Manusia Ditemukan di Aceh Timur, Diyakini Ayah dan Anak serta Korban Konflik

27/01/2021 - 20:22 WIB
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, S. H., S. I. K., M. Si.

Teroris yang Tertangkap Rencanakan Bom Bunuh Diri di Aceh

27/01/2021 - 11:59 WIB
Aryos Nivada/FOTO/ Humas Dinsos Aceh.

Aryos: Pilkada Aceh Seharusnya Tunggu Keputusan KPU Pusat

27/01/2021 - 09:15 WIB

“Suasana toko buku ini asyik dan menyenangkan,” katanya pada saya.

Toko Gramedia ini dibangun di atas lahan 2.500 meter persegi. Dilengkapi area parkir untuk mobil dan sepeda motor yang cukup luas. Selain buku, Gramedia juga menyediakan berbagai produk lain seperti alat musik, perlengkapan kantor, dan alat olahraga. Khusus di Aceh, mushalla dibangun di belakang gedung, biar pengunjung bisa beribadah ketika waktu salat tiba,” kata Kriswanto. Ia saya panggil dengan panggilan Mas Kris.

Itu pertemuan pertama saya dengan Mas Kris. Sejak itu kami bersahabat baik. Saya sering sekali diskusi dan tukar pikiran yang mencerahkan dengannya. Saya sangat kagum dengan kerendahan hatinya. Ia tidak “alergi” menerima orang baru. Ia selalu menyiapkan diri membantu banyak hal, terutama terkait literasi.

Tiga tahun mengenal dekat Mas Kris, rasanya seperti sudah berpuluh tahun. Selama itu pula wajahnya salalu tersenyum dalam setiap suasana. Tidak pernah marah. Ia senang mengenalkan orang dengan temannya yang lain. Makin kita kenal banyak orang, makin senang dan bahagia hati katanya.

Suatu kali kami makan siang bersama. Ia memperkenalkan saya kepada beberapa manajer perusahaan nasional yang ada di Banda Aceh. Kami makan siang pakai gudeg di sebuah gerai makanan di Kawasan Ajun Jeumpet.

Ia tampak lahap dan menikmati makan siang saat itu. Sesekali ia bicara mencoba mencandai saya

“Pak Hendra suka gudeg kan? Enak ini ayo nambah lagi, ini bisa bikit ingat Jogja,” katanya pada saya.

Kami makan siang di pengujung Oktober 2019. Saat itu saya dan Mas Kris sedang membicarakan rencana peluncuran buku novel karya Akmal Nasery Basral yang berjudul Te O Toriatte- Genggam Cinta.

“Insya Allah kita bisa support pengadaan bukunya, dan buat gerai mini nanti di sana,” kata Mas Kris.

Tak lama berselang, buku-buku itu sudah sampai di Banda Aceh. Persiapan peluncuran pun di-support oleh Gramedia. Saya senang sekali, Mas Kris sangat respon pada kegiatan yang saya inisiasi bersama teman-teman saat itu.

Kegiatan diskusi bertajuk “Literasi Melawan Lupa” sukses kami selenggarakan dipengujung Desember 2019. Tepatnya memperingati 15 Tahun Gempa dan Tsunami di Aceh.

Mas Kris juga bertemu dengan banyak orang dalam acara tersebut, salah satunya adalah para penyintas gempa dan tsunami Aceh yang memiliki kisah sedih.

Saat itu, saya lihat mata Mas Kris berkaca-kaca. Sapu tangan menyeka air matanya. Ia gampang sekali tersentuh

“Saya baru kali ini mendengar langsung kisah korban gempa dan tsunami Aceh tahun 2004,” sebutnya kepada saya.

Ternyata meski sudah 15 tahun masih menyisakan luka yang mendalam ya, tambah Mas Kris.

Berkali-kali ia menereskan air mata ketika kami bertemu orang lain yang berkisah tentang gempa dan tsunami.

“Wah, tidak terbayang kalau saya ada di situ,” kata Mas Kris dengan haru.

Saat wabah Covid-19 mulai “menyerang” Aceh akhir Februari 2010 lalu, ia menelpon saya.

“Pak Hendra, sehat-sehat selalu ya, jangan kemana-mana, hati-hati, semoga Allah jauhkan kita dari wabah ini,” katanya di ujung telpon.

Tak lama berselang hari kami ketemu. Hanya satu jam. Duduk berjauhan, karena social distancing sedang diedukasi kepada masyarakat.

Saya menyampaikan konsep gerakan digital #ruangsemangat di media ini untuk menyemangati pemuda-pemudi yang sedang #dirumahsaja karena kondisi dunia yang tidak stabil.

Jadi siapapun boleh sharing pengalamannya yang bisa menyemangati banyak orang yang sedang “berhenti” dari aktivitasnya karena wabah Covid-19.

Kris menyambut semangat. Menyiapkan buku baru sampai Juni 2020 dan mengantarkanya ke kantor media online aceHTrend. Saya lagi-lagi terharu bahkan meneteskan air mata.

Ia datang langsung dan mengucapkan satu hal pada saya.

“Pak Hendra, semangat terus berbagi pengetahuan dan program-program penyemangat buat anak muda kita,” kata mas Kris sambil tersenyum. Jangan kalah dengan kondisi katanya. Saya akan dukung, kata Mas Kris.

Saya seperti mendapat “bahan bakar” baru untuk berlari kencang dan terbang dengan sayap harapan. Punya sahabat dan selalu bersikap positif.

Semua kisah itu terbayang jelas di ingatan saya, saat membaca pesan singkat melalui WA di handphone saya pagi tadi.

Innalilahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Pak Kriswanto pukul 05.10 WIB tanggal 29-4-2020 di RSUZA Banda Aceh. Beliau adalah General Manager TB Gramedia Banda Aceh. Semoga Allah mengampuni segala dosanya dan diberikan tempat yang layak di sisi-Nya. Semoga keluarga dan karyawan yang ditinggalkan tabah hendaknya. Amin.

TAK ada satu manusiapun yang mampu melawan takdir kematian. Mas Kris berpulang menemui Sang Khalik. Allah SWT.

Saya jadi teringat, apa kata Mas Kris di awal April lalu. Masa tugasnya sudah selesai di Aceh dan ingin pulang.

Mas Kris “pulang” saat bulan suci Ramadan. Semoga mendapatkan pengampunan dari Allah. Saya hanya mengantarkan peti jenazahnya sampai ke Bandara Sultan Iskandar Muda, untuk diterbangkan ke Jakarta.

Salamat jalan, Mas Kris. Kebaikan hatimu akan selalu kukenang. Satu kata yang selalu saya ingat. “Berbagilah, karena itu jalan menuju bahagia.”

Tag: #HeadlineCinta AcehGM Gramedia Acehkriswantotoko gramesua banda aceh
Share1357TweetPinKirim
Sebelumnya

Program Tahfiz 23 Hari Hafal Dua Juz Alquran, Ini Metodenya

Selanjutnya

Ketua DPRK Abdya Sidak Pelayanan di RS Teungku Pekan

BACAAN LAINNYA

Safrizal dan Siti Hilmi Amirulloh, pemilik Yalsa Boutique.
LIFE STYLE

Luncurkan Produk Busana Muslim, Yalsa Boutique Optimis Diterima Pasar

Minggu, 24/01/2021 - 19:34 WIB
Muhammad Nizam
LIFE STYLE

Muhammad Nizam Asal Aceh Timur Terpilih sebagai Ketua IKAMAPA Bogor

Minggu, 24/01/2021 - 09:58 WIB
Ilustrasi
LIFE STYLE

Kenaikan Listrik Selama WFH Bisa Ditekan, Begini Caranya

Jumat, 22/01/2021 - 10:06 WIB
Safrizal dan Siti Hilmi Amirulloh @ist
LIFE STYLE

Luncurkan Produk Terbaru, Yalsa Boutique Siap Kuasai Pasar Busana Muslim

Kamis, 21/01/2021 - 19:00 WIB
aceHTrend/Masrian Mizani
Kampus

Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Abdya Galang Dana untuk Korban Gempa Sulbar 

Kamis, 21/01/2021 - 18:33 WIB
Marzuki Yusuf. Ketua Ikatan Masyarakat Juli (Ikmali) Banda Aceh. Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.

Pengurus Ikatan Masyarakat Juli di Banda Aceh Gelar Maulid

Minggu, 17/01/2021 - 19:46 WIB
Ustad Asrul Maidi, Lc. Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.
Komunitas

Ustad Masrul Aidi, Lc: Menikah di Rumah Lebih Berkah

Minggu, 17/01/2021 - 16:38 WIB
Syeh Ali Jaber. Foto/Ist.

Sempat Membaik, Syeh Ali Jaber Berpulang ke Hadirat Ilahi

Kamis, 14/01/2021 - 10:27 WIB
Delsy Ronnie (Kelima dari kiri) dan Rektor Umuslim (ketiga dari kanan) saat pertemuan di Umuslim, Rabu (6/1/2021). Foto/aceHTrend/Muhajir Juli.

Bertandang ke Umuslim, Nonviolent Peaceforce Komit Bangun Kerjasama

Jumat, 08/01/2021 - 16:28 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
aceHTrend.com

Ketua DPRK Abdya Sidak Pelayanan di RS Teungku Pekan

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • aceHTrend.com

    Kowas-LSG Aceh Singkil Wacanakan Pilkada Bernilai Syariat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bila Mau Pindah ke Aceh, Warga Malang, Jawa Timur Dapat Jatah 1 Hektar Lahan/KK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Seorang Bocah di Abdya Meninggal Diduga Akibat Keteledoran Petugas Puskesmas , Ini Penjelasan Kadinkes

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Syekh Ali Jabeer dan Guru Sekumpul, Yang ‘Hidup’ Setelah Wafat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Manfaat Kopi, Mulai untuk Menghilangkan Selulit hingga Bikin Awet Muda

    17 shares
    Share 17 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

H. Mukhlis, A.Md, Dirut PT Takabeya Perkasa Group, Kamis (28/1/2021) menyerahkan donasi untuk pengobatan Aqila Fitriani (19 bulan) yang mengidap gizi buruk. Foto/Ist.

Dapat Informasi dari Facebook, H. Mukhlis Takabeya Antar Donasi untuk Balita Gizi Buruk di Aceh Utara

Muhajir Juli
28/01/2021

RRM, pelaku pemerkosaan terhadap Kamboja, divonis 175 bulan penjara. Foto/Ist.
Hukum

Dijemput dari Tempat Kerja, Kamboja Diperkosa di Dalam Kijang Innova

Muhajir Juli
28/01/2021

Lelalu
Hukum

Dituntut 150 Bulan Penjara, Lansia Pemerkosa Anak: Ka Abéh Lón!

Muhajir Juli
28/01/2021

Kondisi salah satu rumah warga di Gampong Lengkong, Kamis (28/1/2021).
BERITA

Sejumlah Rumah di Gampong Lengkong Langsa Rusak Diterjang Banjir Lumpur

Syafrizal
28/01/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.