ACEHTREND.COM, Bireuen- Masykur (35) warga Gampong Ule Matang, Peusangan, Bireuen dinyatakan negatif Covid-19, setelah terbitnya hasil swab, Sabtu (30/5/2020). Du hari sebelumnya, melalui rapid test, dia dinyatakan positif.
Terbitnya hasil negatif Covid-19, setelah Laboratorium Balai penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh, pada 28 Mei 2020 menerima dan melakukan pemeriksaan sampel lendir milik Masykur. Setelah diperiksa dengan teknik RT-PCR (tes swab), Maskur dinyatakan negatif.
“Alhamdulillah, hasil swab-nya dinyatakan negatif,” kata Novi, salah seorang keluarga Masykur, sembari memperlihatkan surat hasil pemeriksaan dari laboratorium.
Keterangan yang sama juga disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bireuen Husaini, SH. Mantan Sekretaris DPRK Bireuen itu menyebutkan bahwa dari hasil pemeriksaan laboratorium, Masykur dinyatakan negatif.
“Alhamdulillah hasilnya negatif,” ujar Husaini.
Informasi yang dihimpun aceHTrend, Masykur sendiri kaget ketika dinyatakan positif Covid-19 dari hasil tes yang dia ikuti. Sebab dirinya sudah pulang ke Bireuen sebelum Ramadan. Tepatnya satu minggu sebelum bulan Puasa.
Ketika hendak kembali ke Palembang, tempat lelaki tersebut bekerja, dia mengurus surat kesehatan sebagai dokumen membeli tiket keberangkatan. Di sanalah awal mula masalahnya. “Saat itu, Kamis (28/5/2020) Masykur dalam kondisi kurang istirahat,” terang salah seorang keluarga.
Pihak keluarga juga membantah bila Masykur baru pulang dari Malaysia, atau pernah jalan-jalan ke Medan (Sumatera Utara). “Itu kabar bohong. Masykur bekerja di Palembang dan sudah berada di Matang Sagoe satu minggu sebelum Puasa. Selama di kampung dia juga tidak jalan-jalan ke sana kemari.”[]