• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Curhat Pedagang Pasar Peunayong yang Direlokasi ke Lamdingin

Taufan MustafaTaufan Mustafa
Selasa, 16/06/2020 - 10:00 WIB
di BERITA, EKOBIS
A A
Kondisi Pasar Ikan Peunayong sehari sebelum direlokasi ke Pasar Lamdingin, Minggu, 14 Juni 2020. @aceHTrend/Taufan Mustafa

Kondisi Pasar Ikan Peunayong sehari sebelum direlokasi ke Pasar Lamdingin, Minggu, 14 Juni 2020. @aceHTrend/Taufan Mustafa

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.com, Banda Aceh – Pemindahan Pasar Nasabe Peunayong Banda Aceh ke lokasi baru di Lamdingin menyisakan problematika tersendiri bagi para pedagang. Mayoritas pedagang ikan, daging, dan sayur-mayur di pasar tersebut disebut-sebut tidak setuju pasar itu dipindahkan, tetapi untuk menaati peraturan pemerintah para pedagang tak punya pilihan.

Hal tersebut disampaikan salah seorang pedagang ikan di Pasar Peunayong, Musliadi (50), kepada aceHTrend Minggu sore (14/6/2020). Ia harus ikut serta direlokasi karena semua pedagang akan segera dipindahkan dan tidak mungkin bertahan seorang diri.

“Kalau untuk sementara setujulah, meskipun tidak setuju semua orang sudah pindah, enggak mungkin tinggal sendiri. Sementara itu dalam hal ini masih banyak perjanjian-perjanjian, apabila perjanjian ini dilanggar, maka kami akan balik lagi kemari. Apabila saat di sana dagangan kami juga tidak laku, maka tidak bisa bertahan lama juga,” kata Musliadi.

Musliadi menambahkan, dalam keadaan seperti ini faktor utama yang perlu diperhatikan pemerintah adalah perputaran ekonomi masyarakat.

BACAAN LAINNYA

aceHTrend.com

Pedagang di Jalan Kartini Sampaikan Uneg-Uneg ke Dewan Tak Mau Direlokasi ke Lamdingin

08/01/2021 - 22:57 WIB

“Karena duit yang berbicara, kalau habis duit gimana mau bicara, hancur rugi, jadi pemerintah jangan ketawa dulu, liat dulu rakyat, aman apa tidak, jangan bilang aman-aman aja, ” kata Musliadi.

Musliadi juga mengatakan, mayoritas pedagang di pasar tersebut tidak setuju dengan pemindahan pasar ke lokasi yang baru. Namun untuk menaati peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah, pedagang bersedia direlokasi.

“Tapi orang-orang ini bukan tipe orang yang membangkang pada pemerintah, sebagian orang jika sudah mendapatkan sesuatu ya sudah, bermacam-macam di sini. Pada dasarnya semua orang tidak setuju dengan relokasi ini, 75 persen orang tidak akan setuju, tapi karena untuk menaati aturan, pemerintah juga sudah merancang sejauh mana, kita taati, tapi pemerintah masih punya tanggung jawab ke depan ini, kalau ekonomi rakyat hancur bagaimana,” katanya.

Musliadi mengatakan, berdasarkan perjanjian yang dibuat antara pemerintah dengan pedagang menyebutkan apabila semua pasar yang ada di Peunayong yang kondisinya semrawut akan dipindahkan. Namun, pasar di Jalan Kartini malah tidak direlokasi.

“Kalau dalam perjanjian Pasar Kartini akan dipindah, (pasar) lapangan Smep juga dipindah, sebenarnya lapangan Smep penampungan sementara,” sebutnya.

Menurutnya, untuk pedagang yang sudah memiliki tempat di Pasar Ikan Peunayong akan diberikan tempat di Pasar Gemilang Lamdingin, sementara yang belum pernah punya tempat seperti pedagang kaki lima tidak diberikan tempat.

“Dari semua yang dipindah, yang dilihat pedagang yang sudah aman, yang belum aman tidak diperhatikan, misalnya, yang sudah ada tempat dikasih tempat, yang belum ada tempat malah tidak dikasih tempat,” katanya.[]

Editor : Ihan Nurdin

Tag: Pasar LamdPasar Peunayong
Share22TweetPinKirim
Sebelumnya

Pemuda Pidie Menginisiasi Sumur Wakaf Pertama Rakyat Aceh di Palestina

Selanjutnya

Jawaban Perkim Aceh Terkait Gagal Bangun Rumah Duafa Tahun 2019 di Bireuen

BACAAN LAINNYA

Kepala Dinas Kesehatan Abdya, Safliati.
BERITA

Seorang Bocah di Abdya Meninggal Diduga Akibat Keteledoran Petugas Puskesmas , Ini Penjelasan Kadinkes

Rabu, 27/01/2021 - 21:31 WIB
Anggota DPRA Tgk H Irawan Abdullah @ist
BERITA

Pemerintah Aceh Diminta Serius Berlakukan Zakat Pengurang Pajak

Rabu, 27/01/2021 - 21:10 WIB
Polisi melakukan identifikasi dua kerangka yang ditemukan di tambak oleh warga @ist
BERITA

Dua Kerangka Manusia Ditemukan di Aceh Timur, Diyakini Ayah dan Anak serta Korban Konflik

Rabu, 27/01/2021 - 20:22 WIB
Prosesi kenaikan pangkat Kompol Sulaiman.
BERITA

19 Personel Polres Abdya Terima Penghargaan, Satu Anggota Naik Pangkat

Rabu, 27/01/2021 - 12:21 WIB
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, S. H., S. I. K., M. Si.
BERITA

Teroris yang Tertangkap Rencanakan Bom Bunuh Diri di Aceh

Rabu, 27/01/2021 - 11:59 WIB
Aryos Nivada/FOTO/ Humas Dinsos Aceh.
Politik

Aryos: Pilkada Aceh Seharusnya Tunggu Keputusan KPU Pusat

Rabu, 27/01/2021 - 09:15 WIB
Ilustrasi pemanasan global. Ist.
Lingkungan

Laju Pemanasan Global Semakin Cepat, Tahun 2100 Suhu Bumi Capai 6 Celcius

Rabu, 27/01/2021 - 08:32 WIB
Salah satu kawasan transmigrasi di Sumatera Barat. Foto/Ist.
Politik

Bila Mau Pindah ke Aceh, Warga Malang, Jawa Timur Dapat Jatah 1 Hektar Lahan/KK

Selasa, 26/01/2021 - 18:33 WIB
Munzami HS. [Ist]
Politik

Gubernur Aceh Tunjuk Direktur IDeAS Sebagai Pengawas BPKS

Selasa, 26/01/2021 - 17:50 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Ir. Mirzuan. Kadis Perkim Aceh. [ist]

Jawaban Perkim Aceh Terkait Gagal Bangun Rumah Duafa Tahun 2019 di Bireuen

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Dua residivis narkoba dan barang bukti saat diamankan di Polres Langsa, Senin (25/1/2021).

    Polisi Ringkus Dua Residivis Narkoba karena Kembali Edarkan Sabu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Syekh Ali Jabeer dan Guru Sekumpul, Yang ‘Hidup’ Setelah Wafat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gubernur Aceh Tunjuk Direktur IDeAS Sebagai Pengawas BPKS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Laju Pemanasan Global Semakin Cepat, Tahun 2100 Suhu Bumi Capai 6 Celcius

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kelompok Tani Aceh Utara Terima Bantuan Traktor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Kepala Dinas Kesehatan Abdya, Safliati.
BERITA

Seorang Bocah di Abdya Meninggal Diduga Akibat Keteledoran Petugas Puskesmas , Ini Penjelasan Kadinkes

Masrian Mizani
27/01/2021

Anggota DPRA Tgk H Irawan Abdullah @ist
BERITA

Pemerintah Aceh Diminta Serius Berlakukan Zakat Pengurang Pajak

Ihan Nurdin
27/01/2021

Polisi melakukan identifikasi dua kerangka yang ditemukan di tambak oleh warga @ist
BERITA

Dua Kerangka Manusia Ditemukan di Aceh Timur, Diyakini Ayah dan Anak serta Korban Konflik

Syafrizal
27/01/2021

Prosesi kenaikan pangkat Kompol Sulaiman.
BERITA

19 Personel Polres Abdya Terima Penghargaan, Satu Anggota Naik Pangkat

Masrian Mizani
27/01/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.