ACEHTREND.COM, Singkil — Setelah sebelumnya kepengurusan Majelis Wakil Cabang (MWC) Nadhlatul Ulama (NU) terbentuk di Kepulauan Banyak Aceh Singkil, hari ini pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Aceh Singkil, kembali membentuk MWC NU di daerah perbatasan Aceh dengan Sumatera Utara, tepatnya di Kecamatan Danau Paris, Aceh Singkil. Acara ini berlangsung di Aula Kantor Camat Danau Paris, Kamis (17/9/2020).
Ketua Tanfidziyah PCNU Aceh Singkil, Ustaz H Roesman Hasmy, saat membuka Konferensi I MWC NU Danau Paris mengatakan, pembentukan MWC NU di setiap kecamatan merupakan amanah AD/ART NU yang harus dilaksanakan dalam rangka mengembangkan sayap organisasi.
Dengan terbentuknya MWC NU di 13 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Singkil nantinya, program NU akan mudah dan efektif dilaksanakan serta lebih berhasil dan tepat guna.
“Di NU selain ada lembaga juga ada badan otonom (banom). Semua itu dibentuk demi mempermudah PC NU menjalankan programnya,” ujar Ustaz H Roesman Hasmy.
Ustaz Roesman Hasmy menambahkan, lima hari lalu, PCNU Aceh Singkil telah menancapkan bendera NU di tengah Samudera India di Kecamatan Pulau Banyak dan Kecamatan Pulau Banyak Barat.
“Sekarang kita tancapkan pula bendera NU di daerah perbatasan Aceh dengan Sumatera Utara sehingga di samping kaum nahdliyin semakin bertambah juga syiar Islam tambah semarak,” katanya.
Adapun pengurus MWC NU Kecamatan Danau Paris, yaitu Zulhermi, Zarman, dan Saiful sebagai Mustasyar.
Sedangkan sebagai Syuriah, Raisnya Ustaz Ghazali Solin, Asruddin, M Nazir. Khatib: Ustaz Salam Suwardi, Wakil khatib Suherman, Ikhsanuddin, dan Sahrul Brutu. Sedangkan jabatan A’wan dipegang oleh Slamet, Syafriadi, Pardi Berasa, dan Irwansyah Tanjung.
Sebagai Tanfidziyah, Ketua diamanahkan kepada Azwar, Wakil Ketua Aswandi, Tuntun dan Srianto. Sekretaris Ansari Ahmad Solin, Wakil Sekretaris Musliadi dan Darmin, serta Bendahara Kasmudin dan
Wakil Bendahara Sulaiman Bancin dan Raman.[]
Editor : Ihan Nurdin