• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Filantropi sebagai “Proposal” Mengharapkan Keberkahan dari Allah Swt

Ihan NurdinIhan Nurdin
Kamis, 08/10/2020 - 15:12 WIB
di SPECIAL, Agama
A A
Teuku Zulkhairi saat menyampaikan refleksi semangat keislaman melewati masa sulit pandemi Covid-19 di Kantor Cabang ACT Aceh, Kamis, 8 Oktober 2020. @aceHTrend/Ihan Nurdin

Teuku Zulkhairi saat menyampaikan refleksi semangat keislaman melewati masa sulit pandemi Covid-19 di Kantor Cabang ACT Aceh, Kamis, 8 Oktober 2020. @aceHTrend/Ihan Nurdin

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM, Banda Aceh – Dosen UIN Ar-Raniry, Dr Tgk Teuku Zulkhairi MA mengatakan, meski saat ini sedang dalam kondisi pandemi di mana sebagian besar ekonomi masyarakat jadi terpuruk, hendaknya tidak menyurutkan semangat untuk berbagi dan meringankan beban sesama. Karena, kata dia, sebagai seorang muslim yang memercayai adanya kehidupan akhirat, harus meyakini bahwa dengan membantu beban sesama saudaranya di dunia, maka Allah akan meringankan bebannya nanti di akhirat sebagaimana telah dijanjikan oleh Allah Swt.

“Salah satu kriteria orang bertakwa adalah mereka yang membantu sesamanya baik dalam keadaan lapang maupun sempit. Ketika kita menjadi masyarakat yang bertakwa, maka akan dibuka kepada kita pintu keberkahan dari langit dan bumi,” ujar Teuku Zulkhairi saat menyampaikan refleksi semangat keislaman melewati masa sulit pandemi Covid-19 dalam peluncuran gerakan Bangkit Bangsaku: Habis Gelap Bangkitkan Terang oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh, Kamis (8/10/2020).

Oleh karena itu kata Teuku Zulkhairi, berbagai gerakan aksi sosial yang mengajak masyarakat untuk berfilantropi, harus dimaknai sebagai “proposal” kepada Allah untuk menghadirkan keberkahan kepada negeri ini.

Terkait dengan kondisi pandemi saat ini kata dia, kita sebagai umat Islam juga harus meyakini bahwa di balik kesulitan pasti ada kemudahan. Kondisi seperti ini kata dia, juga pernah terjadi pada masa-masa sebelumnya dan sudah dialami oleh berbagai umat manusia. Namun, yang terpenting, bagaimana berusaha keluar dalam kondisi ini sesuai dengan apa yang telah dianjurkan oleh Islam.

BACAAN LAINNYA

Ahmad Humam Hamid, Guru Besar Unsyiah.

LMC (76): Orang Tua dan Covid-19: Kenapa Harus Serius?

19/01/2021 - 18:48 WIB
ilustrasi

Di Tengah Covid-19, Puluhan Ribu Pasangan di Aceh Menikah

19/01/2021 - 06:22 WIB
Puluhan dokter dari Universitas Malahayati, Bandar Lampung, dan Universitas Abulyatama, Banda Aceh, yang sedang ikut membantu penanganan medis bagi warga yang terpapar Covid-19 yang dirujuk ke RSD Wisma Atlet, Jakarta Pusat/FOTO/Universitas Malahayati.

Jadi Relawan Covid-19, Pengabdian Dokter Malahayati-Abulyatama Diiringi Doa Ribuan Anak Yatim

18/01/2021 - 19:20 WIB
Dian Saputra. Mahasiswa asal Singkil.

Catatan Kecil tentang Singkil

17/01/2021 - 23:45 WIB

“Kalau anjuran Islam bisa diimplementasikan, maka Allah akan langsung tampakkan hasilnya. Kalau kita mau ringankan beban saudara kita, Allah pasti akan ringankan beban kita di dunia akhirat. Apakah kita bisa keluar dari kondisi ini? Bisa. Syaratnya mematuhi anjuran Islam, salah satunya dengan tolong menolong sesama,” katanya lagi.

Saat ini kata dia, banyak negara yang kelimpungan ketika dihadapkan dalam situasi yang tidak menentu karena ancaman wabah. Namun, ada negara yang mampu mengirimkan bantuan lebih ke-80 negara. Menariknya kata dia, pembangunan di negara itu juga terus berlangsung. Dengan kata lain kata Teuku Zulkhairi, dengan memberi kepada orang lain sama sekali tidak akan mengurangi apa yang kita miliki.

“Kesadaran inilah yang perlu kita sampaikan kepada umat Islam. Saat kita membantu orang lain, kita sedang membantu diri kita. Ini garansi dari rasul. Jelas bahwa gerakan filantropi sebenarnya kepentingannya bukan hanya sebagai kepentingan organisasi, tapi ini perwujudan wajah ramah Islam, di sisi lain ini proposal kepada Allah agar memberkahi negeri kita. Ini merupakan gotong royong untuk menyadarkan masyarakat untuk kembali ke solusi Islam agar kita bisa keluar dari kondisi sulit ini,” katanya.

Di tengah kondisi sulit seperti ini kata Teuku Zulkhairi, gerakan-gerakan sosial harus terus disuarakan kepada masyarakat. Dengan begitu akan semakin mengetuk hati mereka untuk berbagai. Jangan sampai malah sebaliknya, jika semua memilih diam dan tidak bergerak, maka siapa yang akan membantu saudara-saudara yang sedang terpuruk dan membutuhkan uluran tangan untuk bangkit?[]

Tag: aksi cepat tanggapcovid-19filantropi
Share79TweetPinKirim
Sebelumnya

ACT Luncurkan Gerakan Bangkit Bangsaku, Ini Sasaran Program Vitalnya

Selanjutnya

Di Bawah Guyuran Hujan, Ribuan Mahasiswa Unjuk Rasa Menolak UU Cipta Kerja di Gedung DPRA

BACAAN LAINNYA

Santri kelas III akuntansi SMK Entrepreneur Darussalam, Minggu (16/1/2021), menanam jagung di lahan pertanian milik dayah. Foto/Ist.

Thalabah Dayah Entrepreneur Darussalam Tanam Jagung dan Sayuran di Lahan Percontohan

Sabtu, 16/01/2021 - 09:21 WIB
Sekretaris RPuK, Laila Juari. Foto/dok. Pribadi.
Surat Pembaca

RPuK Kutuk Pelecehan Seksual di Badan Reintegrasi Aceh

Sabtu, 09/01/2021 - 14:40 WIB
Syahrul, SH. [ist]
Surat Pembaca

Zalimi Korban Pencabulan Deputi II, Ketua BRA Harus Diganti

Jumat, 08/01/2021 - 00:58 WIB
aceHTrend.com
Basa Aceh

Keulabe Peng BUM Gampong, Incit Keuchik Alue Bukét Didrop Lé Jaksa

Kamis, 07/01/2021 - 17:12 WIB
ilustrasi
Basa Aceh

Hana Trép Lé, Turki Akan Tréi Vaksin Bak Tubôh Ureung Lam Nanggroe

Rabu, 06/01/2021 - 07:11 WIB
Fajar Wahyudi (11) curhat kepada H. Mukhlis, tentang kondisi ibunya di Malaysia. Bocah berusia 11 tahun itu berharap agar sang pengusaha bersedia membiayai pemulangan ibunya yang telah tiga bulan sakit di Malaysia. Foto/Screenshoot video amatir.
Perempuan

Ibunya Musibah di Malaysia, Bocah Asal Kutablang Curhat Kepada Mukhlis Takabeya

Rabu, 30/12/2020 - 07:19 WIB
Baina (22) walau cerdas, tapi harus mengubur impiannya karena ekonomi yang tidak mendukung. Foto/Ist.
Perempuan

Balada Baina, Perempuan Cerdas yang Hidup Miskin di Tepi Sungai Lae Soraya

Selasa, 29/12/2020 - 09:27 WIB
Ghazali Abbas Adan @ist
Surat Pembaca

Kapan Kapolda Aceh Usut Bantuan 650 Miliar untuk Pemberdayaan Ekonomi Mantan Kombatan?

Jumat, 18/12/2020 - 10:07 WIB
Dua droe ureung tuha, teungöh demo tulak HRS di Simpang Limöng, Banda Aceh, Rabu (16/12/2020). Foto/Ist.
Basa Aceh

Ngui Jas ‘Almamater’ Ureueng Tuha Demo Tulak Habieb Rizieq di Simpang Limöng

Kamis, 17/12/2020 - 02:10 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Aksi menolak UU Cipta Kerja di Gedung DPRA, Kamis, 8 Oktober 2020 @aceHTrend/Taufan Mustafa

Di Bawah Guyuran Hujan, Ribuan Mahasiswa Unjuk Rasa Menolak UU Cipta Kerja di Gedung DPRA

Komentar

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Salah satu hasil perundingan damai antara Moro Islamic Liberation Front (MILF) dengan Pemerintah Filipina, adalah lahirnya otonomi. Salah satunya adalah dibenarkannya bendera Bangsamoro berkibar di daerah otonomi tersebut. Foto/Ist kiriman Nur Djuli.

    Rayakan Otonomi, Bendera Bangsamoro Berkibar di Cotabato

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jalan Tengah untuk Bendera Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rimo: Dari Afdeling Kebun Terus Menggeliat Menjadi Pusat Perdagangan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KIP Aceh Tetapkan Tahapan Pilkada 2022

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diduga Langgar Aturan, Polisi Diminta Usut Proses Hibah APBA untuk 100 Organisasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

KIP Aceh menetapkan tahapan Pilkada 2022. Keputusan tersebut dibuat pada Selasa (19/1/2021) di Banda Aceh.

KIP Aceh Tetapkan Tahapan Pilkada 2022

Muhajir Juli
19/01/2021

Ilustrasi
BERITA

Listrik Padam di Beberapa Daerah di Aceh, PLN Minta Maaf

Mulyadi Pasee
19/01/2021

Wakil Wali Kota Langsa, Dr. H. Marzuki Hamid, MM, didampingi Pj. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Langsa, Muharram ST, saat meninjau rumah warga di Gampong Jawa, Selasa (19/1/2021).
BERITA

Tiga Rumah Warga di Gampong Jawa akan Direlokasi ke Gampong Timbang Langsa, Ini Sebabnya

Syafrizal
19/01/2021

Muzakir Manaf @aceHTrend/Masrian Mizani
BERITA

Mualem Apresiasi Gerakan Yayasan Herry Center Abdya 

Masrian Mizani
19/01/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.