ACEHTREND.COM, Blangpidie – Proyek pembangunan jembatan rangka baja Krueng Teukuh di Gampong Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mulai dikerjakan.
Pihak rekanan pemenang tender proyek tersebut terus memacu pekerjaan dan ditargetkan bisa dimanfaatkan pada akhir tahun 2020.
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas PUPR Aceh, Teuku Ikhsan, mengatakan, proyek pembangunan infrastruktur jembatan Krueng Teukuh tersebut dikerjakan oleh PT Multi Putra Inti dengan nilai kontrak Rp12 miliar lebih sumber Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) dan Otonomi Khusus (Otsus) Aceh tahun anggaran 2020.
“Semua rangka baja sudah tiba di lokasi. Sekarang hanya tinggal pekerjaan pemasangannya saja, dan kami optimis sebelum tanggal 20 Desember 2020, pekerjaan pembangunan jembatan ini tuntas dikerjakan,” paparnya.
Jembatan yang dibangun di atas bantaran Krueng Teukuh tersebut menghubungkan antara Gampong Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee dengan lahan perkebunan rakyat di kawasan Teluk Surin dan kawasan Kecamatan Babahrot.
Untuk memudahkan petani pergi ke lahan kebun sawit atau sebaliknya, Pemerintah Aceh merancang dan membangun jembatan penguhubung itu secara permanen sebagai upaya menyelamatkan masyarakat yang selama ini bertaruh nyawa di atas rakit tradisional saat penyeberangan.
“Ini jembatan tipe B dengan lebar total tujuh meter (badan jalan enam meter) dan lebar trotoar satu meter (kanan-kiri) panjangnya 60 meter. Kita terus berupaya memacu pekerjaannya agar infrastruktur penghubung ini bisa secepatnya digunakan oleh masyarakat,” pungkasnya.[]
Editor : Ihan Nurdin