• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Pemko Banda Aceh Genjot Penerimaan Pajak dengan Memasang Tapping Box di Restoran dan Hotel

Teuku Hendra KeumalaTeuku Hendra Keumala
Jumat, 20/11/2020 - 19:44 WIB
di BERITA, EKOBIS
A A
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kota (BPKK) Banda Aceh M. Iqbal Rokan @aceHTrend/ Hendra Keumala

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kota (BPKK) Banda Aceh M. Iqbal Rokan @aceHTrend/ Hendra Keumala

Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM, Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh meluncurkan aplikasi online sistem pelaporan dan penerimaan pembayaran pajak daerah menggunakan tapping box untuk sektor perhotelan dan restoran. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan penerimaan pajak daerah.

Tapping box merupakan alat monitoring transaksi usaha di hotel-hotel dan restoran untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD). Dengan sistem ini, akan memudahkan para wajib pajak dan membantu melakukan pencatatan dan pelaporan pajak.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kota (BPKK) Banda Aceh M Iqbal Rokan, mengatakan, Pemerintah Kota Banda Aceh sudah meluncurkan program ini pada maret lalu untuk pemasangan tapping box di beberapa hotal dan restauran dalam kawasanan Kota Banda Aceh.

Menurutnya, pemasangan ini dilakukan secara bertahap, untuk tahap pertama sebanyak 30 unit atas kerja sama dengan Bank Aceh Syariah. Dengan harapan semua wajib pajak, baik hotel dan restauran nantinya semua terpasang tapping box.

BACAAN LAINNYA

Wakil Ketua MAA Banda Aceh Mulyadi Thaib.

MAA Kota Banda Aceh Kumpulkan 2500 Hadih Maja

20/02/2021 - 15:54 WIB
Ilustrasi

Dinkes Banda Aceh Buka Penerimaan Tenaga Kontrak, Ini Syaratnya

22/01/2021 - 09:12 WIB
aceHTrend.com

Wali Nanggroe Kunjungi Kawasan Wisata Ulee Lheue, Ini Komentarnya

16/01/2021 - 18:24 WIB
Ilustrasi

UPTD-BLK Kota Banda Aceh Buka Pendaftaran Sejumlah Pelatihan, Yuk Daftar

14/01/2021 - 14:55 WIB

Iqbal Rokan menjelaskan, alat ini berfungsi untuk mengetahui berapa jumlah pajak yang diterima oleh wajib pajak, karena menurutnya wajib pajak ini merupakan perpanjangan tangan pemerintah untuk memungut pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Namun, kata dia ada beberapa kendala ketika tapping box terpasang, yaitu terjadinya wabah pandemi Covid-19 yang memengaruhi seluruh perekonomian dunia. Sehingga walaupun alat ini sudah terpasang tapi belum berjalan maksimal.

“Di masa pandemi ini banyak dunia usaha, khususnya hotel dan restauran yang tutup, sehingga belum bisa dilakukan perbandingan sebelum dan setelah menerapkan sistem tapping box ini,” kata Iqbal Rokan, saat dijumpai di ruang kerjanya, di Banda Aceh, Kamis (19/11/2020).

Untuk usaha perhotelan pada umumnya sudah menggunakan alat memadai untuk pelaporan keuangan, sehingga dapat dengan mudah dipasang tapping box ini. Namun untuk restauran di Kota Banda Aceh ini hanya usaha waralaba atau franchise saja yang sudah memiliki alat pelaporan keuangan, sementara warung kopi masih menjalankan usahanya secara manual, ini yang menurutnya masih menjadi kesulitan tersendiri untuk pemasangan tapping box.

“Kami berharap ke depan semua usaha baik itu restauran, usaha franchise maupun kafe mengunakan sistem pembayarannya dengan mesin, sehingga bisa menempelkan tapping box ini ke mesin mereka,” tutur Iqbal Rokan.

aceHTrend.com
Ilustrasi alat tapping box

Dalam membangun sebuah daerah kata Iqbal Rokan, pemerintah membutuhkan keterlibatan semua pihak, terutama para wajib pajak. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar membayar pajaknya. Karena pajak ini akan dikembalikan lagi kepada masyarakat, membiayai kebutuhan–kebutuhan masyarakat melalui pembangunan.

“Pemerintah membutuhkan pembiayaan pembangunan dari pendapatan asli daerah, terutama pajak. Kalau masyarakat hari ini banyak mengeluhkan jalan rusak, saluran tersumbat, karena kewajiban dari wajib pajak ini tidak sepenuhnya dijalankan,” ujarnya.

Iqbal Rokan berharap dengan pemasangan tapping box ini bisa mendapatkan angka ril dari sektor hotel dan restoran. Dengan adanya alat ini minimal perdebatan–perdebatan khususnya dalam hal penetapan besaran yang harus dibayar oleh wajib pajak bisa diperkecil.

“Karena jika wajib pajak patuh mungkin alat ini tidak perlu dipasang. Namun demikian kami terus berupaya melakukan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran wajib pajak kepada masyarakat,” tutup Iqbal Rokan.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendataan dan Penetapan Pajak Badan Pengelolaan Keuangan Kota Banda Aceh, Zuhri, menyampaikan untuk pemasangan tapping box ini direncanakan pada tahun 2019 lalu. Namun baru terlaksana pada maret 2020. Hal tersebut tindak lanjut dari arahan KPK untuk optimalisasi penerimaan daerah.

Menurutnya meski alat ini dipasang untuk penekanan kebocoran PAD, tetapi tapping box ini bukan suatu alat pelaporan murni yang harus mereka terima dari wajib pajak, alat ini hanyalah sebagai bukti untuk memudahkan pemeriksaaan.

Begitu juga tidak bisa diakui seratus persen kebenaran yang dilaporkan para wajib pajak tapi ini sebagai alat pembanding, serta menekan kebocoran dari pelaporan yang mereka sampaikan. Dengan harapan pemasangan ini untuk peningkatan PAD dan transparan dalam pemerintahan.

“Terutama Banda Aceh sebagai kota smart city, ingin memacu wajib pajak untuk melakukan pelaporan pajak yang sebenarnya,” kata Zuhri.

Zuhri menjelaskan, di Banda Aceh untuk hotel yang tercatat aktif sekitar 84 wajib pajak, sedangkan restoran pendataan terakhir mencapai 864 wajib pajak termasuk kafe dan kantin. Sementara yang sudah terpasang tapping box sebanyak 30 unit terdiri atas 16 hotel  dan 14 unit untuk pajak restauran.

Menurutnya penerapan ini secara bertahap akan terus ditambah. Namun, karena tahun ini terkendala dengan wabah Covid-19, banyak wajib pajak menjerit karena konsumen berkurang, maka untuk penambahan ditunda sampai tahun 2021.

“Pemasangan ini tidak memberatkan para wajib pajak, karena yang dicatat adalah penerimaan pajak, malah ini memudahkan para wajib pajak,” kata Zuhri.

Menurut Zuhri dengan memasang tapping box akan mengetahui omset sebenarnya karena tercatat pada sistem. Banyak keuntungan lain yaitu adanya bukti pencatatan penjualan.

Pada tahun 2019 penerimaan daerah dari sektor perhotelan mencapai Rp16.262.489.580, sementara dari sektor restoran yaitu Rp14.188.290.467.

“Untuk saat ini belum bisa digambarkan besaran yang akan diterima karena wabah Covid-19 berpengaruh terhadap penjualan, juga untuk hotel sangat signifikan terjadi penurunan, namun kami menargetkan dengan penerapan sistem tapping box ini dapat menyumbang 30 persen  PAD dari sektor perhotelan dan restoran,” tutur Zuhri.[]

Editor : Ihan Nurdin

Tag: banda acehPADpajaktapping boxwajib pajak
Share3TweetPinKirim
Sebelumnya

TNI Turunkan Baliho Rizieq Shihab

Selanjutnya

Tekad Pedagang Bakso Bakar di Pantai Ujong Blang Bertahan di Tengah Pandemi

BACAAN LAINNYA

Produk-produk hasil kreativitas Faisal @aceHTrend/Syafrizal
BERITA

Pemuda Langsa Ini Olah Sabut Kelapa Jadi Kerajinan Bernilai Rupiah

Jumat, 26/02/2021 - 13:53 WIB
aceHTrend.com
BERITA

Sembilan Rumah di Sungai Pauh Pusaka Langsa Ludes Terbakar

Jumat, 26/02/2021 - 10:35 WIB
Wakil Wali Kota Langsa, Dr H Marzuki Hamid, MM, saat disuntik vaksin tahap dua, Kamis (25/2/2021).
BERITA

Wakil Wali Kota Langsa Disuntik Vaksin Sinovac Tahap Dua

Kamis, 25/02/2021 - 22:03 WIB
aceHTrend.com
BERITA

PNS Abdya Sumbang Rp54 Juta untuk Korban Gempa Sulbar dan Banjir Kalsel

Kamis, 25/02/2021 - 21:50 WIB
Sulaiman di RS Graha Bunda Idi Rayek.
BERITA

Pria di Idi Tunong Tusuk Besannya dengan Pisau karena Kesal pada Menantu

Kamis, 25/02/2021 - 21:36 WIB
Muslim Ayub/Foto/Istimewa.
Hukum

Muslim Ayub Minta KPK Turun Ke Aceh

Kamis, 25/02/2021 - 19:44 WIB
KMP Aceh Hebat 3 @aceHTrend/Sadri Ondang Jaya
Politik

Dituding dari Kapal Bekas, Dishub Aceh: Pengadaan KMP Aceh Hebat Melalui Mekanisme Multiyears

Kamis, 25/02/2021 - 18:31 WIB
ersangka dan barang bukti saat diamankan di Polres Langsa, Kamis (25/2/2021).
BERITA

Polisi Tangkap Seorang Pemuda di Langsa karena Memiliki 39 Paket Sabu

Kamis, 25/02/2021 - 15:55 WIB
Massa AGAH melakukan unjuk rasa di depan Dinas Perhubungan Aceh, Kamis (25/2/2021). Mereka menduga bila 3 unit KMP Aceh Hebat dibangun dari kapal bekas pakai. Foto/Ist.
Politik

Tuding Kapal Aceh Hebat Dibangun dari ‘Rongsokan’, Massa Demo Dishub Aceh

Kamis, 25/02/2021 - 13:52 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
T. Juliansyah di lokasi Pantai Ujong Blang Lhokseumawe @aceHTrend/Mulyadi Pasee

Tekad Pedagang Bakso Bakar di Pantai Ujong Blang Bertahan di Tengah Pandemi

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Massa AGAH melakukan unjuk rasa di depan Dinas Perhubungan Aceh, Kamis (25/2/2021). Mereka menduga bila 3 unit KMP Aceh Hebat dibangun dari kapal bekas pakai. Foto/Ist.

    Tuding Kapal Aceh Hebat Dibangun dari ‘Rongsokan’, Massa Demo Dishub Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muslim Ayub Minta KPK Turun Ke Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Babah Lhung Blangpidie Temukan Bayi Dalam Goodie Bag di Warungnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Balada Rumah Dinas Dosen, dan Rencana Pembangunan Kampus USK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pria di Idi Tunong Tusuk Besannya dengan Pisau karena Kesal pada Menantu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Produk-produk hasil kreativitas Faisal @aceHTrend/Syafrizal
BERITA

Pemuda Langsa Ini Olah Sabut Kelapa Jadi Kerajinan Bernilai Rupiah

Syafrizal
26/02/2021

aceHTrend.com
BERITA

Sembilan Rumah di Sungai Pauh Pusaka Langsa Ludes Terbakar

Syafrizal
26/02/2021

Salah satu rumah dosen di Kopelma Darussalam, Sektor Selatan, yang telah difungsikan sebagai kos-kosan. Foto/acehtrend.com/Muhajir Juli.

Balada Rumah Dinas Dosen, dan Rencana Pembangunan Kampus USK

Muhajir Juli
26/02/2021

Ilustrasi potret kemiskinan Aceh/FOTO/Hasan Basri M.Nur/aceHTrend.
Artikel

APBA 2021 Tidak Fokus Pada Pengentasan Kemiskinan?

Redaksi aceHTrend
26/02/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.