• Tentang kami
  • Redaksi
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
aceHTrend.com
  • HOME
  • SYARIAH
    • MESJID
  • BERITA
    • POLITIK
    • HUKUM
    • DUNIA
  • WAJAH ACEH
    • WISATA
  • LIFE STYLE
    • HIBURAN
  • SPESIAL
    • BUDAYA
  • OPINI
    • ARTIKEL
    • RESAM
  • EDITORIAL
  • LIPUTAN KHUSUS
  • BUDAYA
  • SOSOK
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
aceHTrend.com
Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil

Siswa Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe Peringati HPSN dengan Membuat Ecobrick

Redaksi aceHTrendRedaksi aceHTrend
Minggu, 21/02/2021 - 14:42 WIB
di BERITA, Daerah
A A
aceHTrend.com
Share on FacebookShare on Twitter

ACEHTREND.COM, Lhokseumawe — Sebagai upaya mengurangi sampah plastik di lingkungan sekolah dan sekitar, Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe memperingati Hari Sampah Nasional yang jatuh pada hari ini, Minggu, 21 Februari, dengan kegiatan membuat ecobrick.

Ecobrick adalah metode untuk meminimalisir sampah dengan media sangkar botol plastik yang diisi dengan limbah anorganik sehingga menjadi sebuah benda yang bernilai ekonomis. Kegiatan ini mulai berlangsung sejak 5-19 Februari 2021.

Direktur Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe, Susan Sovia S Sos MA, menyampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan Sekolah Sukma merupakan komitemen dalam mewujudkan Indonesia yang bebas sampah.

“Kami mendesain agar Sekolah Sukma ke depan menjadi sekolah nol plastik,” kata Susan, Minggu (21/2/2021).

BACAAN LAINNYA

aceHTrend.com

Tolak Bansos Kemendikbud, 9 Guru Sukma Mendapat Anugerah Integritas

10/12/2020 - 14:53 WIB
Suhaimi

Suhaimi, Pendulang Rupiah dari Sampah Plastik

17/07/2019 - 21:15 WIB

Hal ini kata Susan, sejalan dengan kebijakan Yayasan Sukma dalam melakukan pencegahan terjadinya pencemaran lingkungan dalam bentuk 4R (refuse, reuse, reduce, dan recycle). Kegiatan membuat ecobrick diprakarsai oleh tim Green School Project, yang terdiri atas dewan guru, siswa, dan tenaga kependidikan.

“Kegiatan menjaga lingkungan sudah sangat sering dilakukan sekolah, namun Tim Green School Project terus mengajak warga sekolah untuk peduli terhadap lingkungan dengan beragam program, salah satunya diet sampah plastik. Seperti diketahui,  butuh waktu yang sangat lama sampai sampah plastik terurai oleh tanah, hal ini membawa dampak serius bagi manusia dan lingkungan,” ujarnya.

Kegiatan awal yang dilakukan adalah menyosialisasikan kepada warga sekolah untuk menumbuhkan kesadaran terhadap dampak dari penggunaan sampah plastik. Selain diet sampah plastik, warga sekolah juga diajak untuk mendaur ulang sampah plastik dengan membuat ecobrick.

Mengubah sampah plastik menjadi bernilai ekonomis adalah cara yang dipilih untuk mendaur ulang sampah di Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe. Setiap siswa diminta untuk membawa satu botol bekas air mineral ukuran 600 ml, satu stick kayu, sampah plastik yang bersih dan kering yang telah dipotong-potong kecil, dan kain perca.

Tim kemudian menjelaskan cara pembuatan ecobrick. Tahap pertama, sampah plastik yang telah dipotong diisi ke dalam botol plastik, berikutnya dengan menggunakan stik kayu sampah tadi dipadatkan, dikompres menggunakan tongkat atau stik kayu sehingga padat, botol yang sudah padat dengan sampah kemudian dibentuk menjadi sebuah modular, tahap terakhir pemasangan cover sehingga menjadi furniture handmade yang menarik.

Ketua Tim Green School Project, Sarlivanti, mengajak semua sekolah mau ikut serta dalam menjaga bumi melalui program membuat ecobrick.

“Mari kita hitung berapa banyak sampah plastik yang dapat diolah oleh siswa Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe. Sebanyak 475 siswa ikut terlibat dalam pembuatan ecobrick, dalam satu botol ecobrick memuat 300 gram sampah, maka dipastikan Sukma sudah mendaur ulang sampah plastik sebanyak 142.500 gram atau setara dengan 142,5 kg. Dalam kurun waktu yang hanya 14 hari, 142,5 kg sampah plastik sudah terdaur ulang. Sungguh jika tindakan baik ini dilakukan oleh setiap sekolah di kecamatan, kabupaten, provinsi atau skala nasional, tak mustahil anak-anak kita akan menjadi anak-anak yang sedari sekarang sudah peduli akan lingkungan demi masa depan kita semua,” kata Sarlivanti.

Beragam kegiatan dapat dilakukan sekolah dalam mengampanyekan peduli sampah dan pengelolaan sampah. Namun, langkah bijak dalam pengurangan plastik harus tetap menjadi prioritas untuk dilakukan. Penggunaan plastik secara terus menerus tentunya akan berpengaruh terhadap lingkungan.

“Kerusakan lingkungan akan membawa dampak buruk terhadap manusia. Oleh karena itu, peran dan kontribusi semua pihak menjadi sangat penting demi keberlangsungan hidup kita dan anak cucu kita nantinya,” ujarnya.[]

Editor : Ihan Nurdin

Tag: daur ulang sampahHPSN 2021sekolah sukma bangsa
ShareTweetPinKirim
Sebelumnya

Anak-Anak di Gampong Gelanggang Batee Abdya Kampanyekan Kebersihan 

Selanjutnya

Diduga Kena Sabetan Mesin Pemotong Rumput, Seorang Petani Abdya Ditemukan Meninggal Dunia

BACAAN LAINNYA

Rapat kerja PRP PMRI Universitas Syiah Kuala @ist
BERITA

Pendekatan PMR Atasi Kesulitan Siswa Belajar Matematika

Sabtu, 27/02/2021 - 23:56 WIB
Bupati Akmal Ibrahim beberapa waktu lalu saat menggelar pertemuan dengan seluruh ormas Islam di Masjid Agung Baitul Ghafur Abdya terkait wacana pembagian bekas lahan HGU PT CA. (aceHTrend/Masrian Mizani)
BERITA

Ormas Islam Tagih Janji Bupati Abdya Bagikan Bekas Lahan PT CA

Sabtu, 27/02/2021 - 20:01 WIB
Nazaruddin Dek Gam @ist
BERITA

Dek Gam Dukung Langkah Mahfud MD Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Otsus Aceh

Sabtu, 27/02/2021 - 19:53 WIB
aceHTrend.com
Daerah

Bermaksud Bertamu, M. Ali Temukan Adiknya Telah Menjadi Mayat

Sabtu, 27/02/2021 - 19:29 WIB
Said Fauzan.
Banda Aceh

Proyek IPAL di Gampong Pande & Jawa Dimulai Sejak 2015

Sabtu, 27/02/2021 - 15:00 WIB
aceHTrend.com
BERITA

Senator Abdullah Puteh Janji Perjuangkan Tiga Potensi Aceh Singkil

Sabtu, 27/02/2021 - 13:57 WIB
aceHTrend.com
BERITA

Kwarcab Pramuka Abdya Salurkan Donasi untuk Korban Gempa Sulbar

Sabtu, 27/02/2021 - 09:16 WIB
aceHTrend/Masrian Mizani
BERITA

Pj Geuchik Kaye Aceh dan Cot Bak U Abdya Dilantik 

Sabtu, 27/02/2021 - 09:09 WIB
Ketua Pospera Abdya Harmansyah
BERITA

Pospera Abdya Minta Bupati Segera Bagikan Lahan Bekas HGU PT CA 

Sabtu, 27/02/2021 - 08:56 WIB
Lihat Lainnya
Selanjutnya
Lokasi kejadian tempat Mukhsin ditemukan sudah meninggal dunia.

Diduga Kena Sabetan Mesin Pemotong Rumput, Seorang Petani Abdya Ditemukan Meninggal Dunia

Kolomnis - Ahmad Humam Hamid
  • Sufri alias Boing (kiri) saat melaporkan pengeroyokan terhadap dirinya, Kamis (25/2/2021). Foto/Ist.

    Pidato Rusyidi Keluar Jalur, Munawar Memukul Meja, Boing Dikeroyok di depan Ketua DPRK Bireuen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bermaksud Bertamu, M. Ali Temukan Adiknya Telah Menjadi Mayat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dek Gam Dukung Langkah Mahfud MD Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Otsus Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemuda Langsa Ini Olah Sabut Kelapa Jadi Kerajinan Bernilai Rupiah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Anggaran, Kemiskinan, dan Investasi Pendidikan Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Ikatan Guru Indonesia

UPDATE TERBARU

Rapat kerja PRP PMRI Universitas Syiah Kuala @ist
BERITA

Pendekatan PMR Atasi Kesulitan Siswa Belajar Matematika

Ihan Nurdin
27/02/2021

Bupati Akmal Ibrahim beberapa waktu lalu saat menggelar pertemuan dengan seluruh ormas Islam di Masjid Agung Baitul Ghafur Abdya terkait wacana pembagian bekas lahan HGU PT CA. (aceHTrend/Masrian Mizani)
BERITA

Ormas Islam Tagih Janji Bupati Abdya Bagikan Bekas Lahan PT CA

Masrian Mizani
27/02/2021

Nazaruddin Dek Gam @ist
BERITA

Dek Gam Dukung Langkah Mahfud MD Usut Dugaan Penyalahgunaan Dana Otsus Aceh

Redaksi aceHTrend
27/02/2021

aceHTrend.com
Daerah

Bermaksud Bertamu, M. Ali Temukan Adiknya Telah Menjadi Mayat

Syafrizal
27/02/2021

  • Tentang kami
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak kami
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
Aplikasi Android aceHTrend

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.

Tidak Ditemukan Apapun
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • BERITA
  • BUDAYA
  • EDITORIAL
  • LIFE STYLE
  • LIPUTAN KHUSUS
  • MAHASISWA MENULIS
  • OPINI
  • SPECIAL
  • SYARIAH
  • WISATA

© 2015 - 2020 - PT. Aceh Trend Mediana.